Alasan Motor Suzuki Kalah Bersaing di Indonesia
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Motor-motor Suzuki pernah bersaing ketat dengan Honda dan Yamaha. Bahkan brand berlogo huruf S ini pernah menguasai pasar motor 'ayam jago'. Masih ingat kan sama Suzuki Satria? Motor bebek sport dengan desain yang agresif ini mengalahkan semua pesaingnya saat itu.
Tapi waktu berlalu dan Satria perlahan kehilangan pesonanya. Meredupnya Satria membuat Suzuki kini tertatih-tatih di pasar roda dua tanah air. Sebenarnya apa sih yang membuat Suzuki seperti tak bisa lagi bersaing di pasar motor Indonesia?
1. Desain motor Suzuki yang biasa saja
Salah satu alasan kenapa motor Suzuki kini tak lagi digemari adalah desainnya yang dianggap biasa. Suzuki bukan pemain utama di pasar motor tanah air, karena itu kalau desain motornya biasa-biasa saja, kecil kemungkinan mereka akan dilirik publik.
Lihat saja desain motor-motor matic mereka, seperti Address, Nex, Nex Crossover, dan Avenis. Bahkan motor terakhir ini desainnya cukup nyeleneh. Padahal konsumen di Indonesia sangat memerhatikan desain.
2. Minim fitur
Editor’s picks
Alasan lain kenapa motor-motor Suzuki kurang laku di tanah air adalah minimnya fitur. Coba deh cek fitur-fitur menarik apa saja yang ada di motor-motor matic Suzuki, mulai dari Nex, Address, hingga Avenis lalu bandingkan dengan fitur-fitur yang ditawarkan merek tetangga.
Bahkan beberapa motor Honda dan Yamaha sudah mulai menggunakan mesin hybrid dan memiliki fitur connected yang bisa menghubungkan motor dengan ponsel penggunanya. So, sudah desainnya biasa saja, fiturnya minimalis pula, jadilah Suzuki tak banyak dilirik pencinta sepeda motor.
3. Jaringan bengkel sedikit
Alasan lain kenapa banyak biker mencoret Suzuki dari daftar motor incaran mereka karena sedikitnya jaringan bengkel resmi Suzuki. Padahal jaringan bengkel ini sangat penting. Sebab pasti kamu gak mau kan kalau setelah membeli motor terus bingung mencari tempat servisnya?
Karena itu, kalau Suzuki ingin kembali bangkit seperti dulu, mereka harus memperbanyak jaringan bengkel dan tentu saja menghadirkan motor-motor yang desain dan fiturnya gak kalah, bahkan harus lebih bagus, dari Yamaha dan Honda.
Yuk, Suzuki bisa, yuk!
Baca Juga: Cara Menghilangkan Baret di Kaca Helm, Gak Harus Beli Baru
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.