Ciri-ciri Busi Motor Sudah Soak, Tarikan Mendadak Jadi Lemot
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Meski posisinya tersembunyi di balik bodi motor, namun peran busi cukup penting. Busi berfungsi mengubah tegangan listrik yang disalurkan oleh koil pengapian (ignition coil) menjadi percikan api. Percikan api inilah yang kemudian membakar campuran udara dan dan bensin di ruang bakar.
Bayangkan jika percikan api bermasalah, maka pembakaran di dalam mesin tidak akan sempurna. Hasilnya performa motor akan drop dan bahkan mesinnya akan mati total. Jadi jangan pernah menyepelekan peran busi.
Nah, berikut tanda-tanda busi motor sudah aus dan karenanya harus segera diganti dengan yang baru.
1. Motor sulit distarter
Tanda paling umum busi mulai aus adalah adalah mesin motor sulit dihidupkan. Masalah ini muncul karena percikan api yang dihasilkan busi tidak cukup kuat untuk memicu pembakaran di dalam mesin.
Akibatnya mesin pun sulit dihidupkan karena sistem pembakaran tidak bekerja dengan optimal. Kalau sudah begini, solusi terbaik adalah mengganti busi lama di motormu dengan busi baru.
2. Motor jadi lemot dan boros
Editor’s picks
Tanda lain busi sudah aus adalah dropnya performa motor. Kamu bisa menyadarinya dengan memerhatikan akselerasi motormu. Jika akselerasinya terlalu lama alias tidak sigap, maka kamu patut curigai busimu sudah aus.
Akselerasi yang lama ini akan membuat konsumsi bensin motormu menjadi jauh lebih boros. Sebab pembakaran pada mesin tidak sempurna sehingga bensin yang dikucurkan pun semakin banyak.
Bensin yang tidak terbakar tersebut pada akhirnya akan mengendap pada ujung insulator busi atau elektroda, membuat pembakaran semakin tidak sempurna.
3. Suara mesin mendadak terdengar kasar
Ciri lain busi sudah aus adalah suara mesin yang terdengar lebih kasar dari biasanya. Selain motor juga akan terasa lebih bergetar. Kamu bisa memerhatikan setang motormu ketika mesin dalam keadaan idle. Jika getaran pada setang cukup kuat, maka besar kemungkinan businya sudah aus.
Sebagai informasi, busi sebaiknya diganti setiap motor menempuh jarak 8 ribu km atau 8 bulan pemakaian. Mengganti busi secara rutin akan mencegah kerusakan pada mesin motor. Ingat, mencegah pasti lebih mudah dan murah dibanding memperbaiki.
Baca Juga: Lampu Motor Mati Bisa Kena Pasal, Ini Besaran Dendanya
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.