47 Tahun Eksistensi Yamaha Indonesia, Bermula dari Pabrik Piano

Hari ini genap 47 tahun Yamaha berkibar di Indonesia  

Jakarta, IDN Times - Kalau ada dua pabrikan motor paling terkenal di Indonesia, salah satunya pasti Yamaha. Yup, pabrikan motor berlogo garputala ini memang sudah sangat akrab dengan orang Indonesia.

Maklum saja, sebab hampir setiap hari kita melihat motor Yamaha, mulai dari motor bebek, skutik, hingga motor sport. Tapi siapa yang menyangka jika perusahaan yang didirikan oleh Torakusu Yamaha dengan nama Nippon Gakki Co., Ltd ini bermula dari pabrik alat musik piano?

Apa yang membuat Yamaha kemudian bertransformasi menjadi pabrikan otomotif dunia dan bagaimana mereka masuk ke Indonesia? Yuk, simak perjalanan Yamaha hingga mengaspal di tanah air.

1. Bermula dari pabrik piano

47 Tahun Eksistensi Yamaha Indonesia, Bermula dari Pabrik PianoYamaha YA-1 (mecum.com)

Setelah sukses menjadi pabrikan alat musik piano, Yamaha memutuskan untuk terjun ke dunia otomotif. Keputusan ini direncanakan dan dikembangkan dengan baik oleh Geichi Kawakami. Pada akhirnya, terbentuklah Yamaha Motor Company yang bertahan hingga hari ini.

Produk pertamanya bernama Yamaha YA-1. Motor ini menjadi produk pertama Yamaha yang sukses di negara Jepang. Kemudian, Yamaha memproduksi YB-1 yang merupakan motor 2-tak 250 cc. Perkembangannya menjadi melesat saat produk Yamaha di ekspor ke Amerika Serikat pada tahun 1960.

Baca Juga: Dijepit Honda dan Yamaha, 4 Skutik Suzuki Ini Akhirnya Disuntik Mati

2. Mulai masuk ke ranah MotoGP

47 Tahun Eksistensi Yamaha Indonesia, Bermula dari Pabrik PianoYamaha RD56 (global.yamaha-motor.com)

Pada tahun 1960, Yamaha memutuskan untuk ikut serta dalam ajang WorldGP atau sekarang MotoGP. Awalnya, Yamaha hanya ikut di kelas 250 cc saja. Pembalapnya, Fumio Ito, harus puas berada di posisi 9 dengan poin 7. Dengan ini Yamaha memutuskan untuk mundur dari ajang bergengsi pada 1962.

Pada 1963, Yamaha kembali ikut WorldGP dengan menggunakan motor Yamaha RD56 bermesin 2-tak dan inline twin. Hasilnya luar biasa karena Fumio Ito suskes menempati posisi dua podium, menjadikannya sebagai orang Jepang pertama yang berdiri di podium WorldGP.

3. Yamaha mulai berekspansi ke Indonesia

47 Tahun Eksistensi Yamaha Indonesia, Bermula dari Pabrik PianoYamaha V50 (kaskus.co.id)

Awal masuk motor Yamaha melalui importir umum karena belum ada dealer resmi di Indonesia. Sehingga pada 1973, Yamaha pertama kali masuk ke Indonesia dari pabrikannya di Jepang. Baru satu tahun kemudian, persisnya 6 Juli 1974, Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) resmi berdiri. Jadi persis hari ini Yamaha Indonesia merayakan 47 tahun eksistensi mereka di Indonesia.  

Target pasar mereka saat itu adalah masyarakat dengan ekonomi menengah. Namun Yamaha tetap memproduksi motor untuk berbagai kalangan dengan spesifikasi yang beragam. Motor pertama Yamaha yang hadir di Indonesia adalah Yamaha V50. 

Sampai saat ini Yamaha masih eksis di tanah air. Motor-motor terbaru mereka bahkan menguasai beberapa ceruk pasar, seperti Yamaha NMax 155 yang mendominasi penjualan big skutik 150 cc. Yamaha juga pernah menguasai pasar skutik entry level lewat Mio series sebelum digusur Honda Beat.

Nah, motor Yamaha apa yang ada di rumahmu?

Baca Juga: Daftar Lengkap Motor Bebek Yamaha, Harganya Mulai Rp16 Jutaan!

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya