Tak Sekadar Ganti Oli, Motul Dorong Perawatan Motor Lebih Menyeluruh

- Perubahan mindset perawatan kendaraan roda dua
- Proyek percontohan dimulai dari Bandung dan Jakarta
- Standar bengkel menjadi kunci pelaksanaan program
Jakarta, IDN Times - Kebiasaan perawatan kendaraan roda dua di Indonesia selama ini masih identik dengan satu hal sederhana, yaitu ganti oli. Padahal, performa dan kenyamanan berkendara tidak hanya ditentukan oleh oli mesin semata, melainkan juga oleh berbagai komponen pendukung lain yang bekerja secara simultan.
Melihat peluang tersebut, PT Motul Indonesia Energy (MIE) menghadirkan Program Motul Maximum Performance Solution, sebuah inisiatif strategis yang dirancang untuk mendorong perubahan pola pikir konsumen, dari sekadar perawatan dasar menuju perawatan kendaraan yang lebih menyeluruh dan berorientasi pada performa jangka panjang.
1. Mengubah mindset perawatan kendaraan roda dua

Sebagai brand pelumas global yang memiliki reputasi kuat di dunia motorsport dan industri roda dua, Motul menilai edukasi pasar masih menjadi kunci utama.
Program Maximum Performance Solution hadir sebagai pendekatan baru untuk mengajak pemilik kendaraan memahami pentingnya perawatan komprehensif, bukan hanya fokus pada penggantian oli mesin.
“Motul melihat masih besarnya peluang edukasi pasar terkait pentingnya perawatan komprehensif kendaraan. Melalui program ini, kami ingin memperkenalkan pendekatan baru yang tidak hanya berfokus pada oli mesin, tetapi juga pada produk pendukung performa,” ujar Managing Director PT Motul Indonesia Energy (MIE), Welmart Purba, Selasa (30/12/2025).
Dalam program ini, Motul mengintegrasikan berbagai lini produk seperti Scooter Gear, Engine Clean, Fuel Injection, hingga Brake Fluid sebagai satu kesatuan solusi performa kendaraan roda dua.
2. Dimulai dari Bandung dan Jakarta sebagai proyek percontohan

Maximum Performance Solution dijalankan secara bertahap dengan pendekatan pilot project. Untuk tahap awal, program ini diselenggarakan di dua kota besar, yakni Bandung dan Jakarta, sebelum nantinya diperluas ke kota-kota lain di Indonesia pada awal 2026.
Pelaksanaan perdana program ini dilakukan di Bandung pada 15 Desember 2025, kemudian berlanjut di Jakarta pada 20–21 Desember 2025. Dua kota tersebut dipilih sebagai representasi pasar dengan karakter konsumen roda dua yang beragam serta tingkat mobilitas yang tinggi.
Langkah ini sekaligus menjadi sarana evaluasi bagi Motul untuk menyempurnakan konsep program sebelum diimplementasikan secara lebih luas di berbagai wilayah Indonesia.
3. Standar bengkel menjadi kunci pelaksanaan program

Menariknya, tidak semua bengkel dapat berpartisipasi dalam Program Maximum Performance Solution. Motul menerapkan kriteria khusus bagi bengkel yang terlibat, mulai dari status sebagai bengkel independen, tampilan yang modern dan rapi, proses kerja yang terstruktur, hingga standar pelayanan yang mendekati bengkel resmi.
Program ini dijalankan secara terintegrasi melalui bengkel-bengkel terpilih tersebut, sehingga konsumen tidak hanya mendapatkan produk, tetapi juga pengalaman perawatan yang lebih profesional dan edukatif.
“Melalui program Maximum Performance Solution ini, Motul berharap dapat meningkatkan pemahaman konsumen terhadap pentingnya perawatan kendaraan secara menyeluruh, tidak sekadar ‘ganti oli saja’. Selain itu, program ini juga diharapkan dapat mendorong pertumbuhan penjualan produk pendukung sebagai solusi performa lengkap bagi kendaraan roda dua di Indonesia,” jelas Welmart.

















