Tips Aman Mudik Naik Motor

13 Apr 2022, 21:05 WIB

$Antara\\r\\n\\r\\n$

Antara\\r\\n\\r\\n

Jakarta, IDN Times - Salah satu kekurangan mudik naik motor adalah tidak bisa membawa barang terlalu banyak, berbeda dengan mudik naik mobil, yang ruang bagasinya jauh lebih besar. Maka dari itu, kamu harus memikirkan dengan baik barang-barang apa yang akan dibawa, dan bagaimana membawanya.

Sebelumnya harus diingat, mudik naik motor sebenarnya gak direkomendasikan, karena risiko cedera akibat kecelakaannya lebih besar dibandingkan naik mobil atau bus. Yang harus diingat saat mudik naik motor adalah jangan membawa barang terlalu banyak atau berlebihan, karena hal itu bisa saja menyebabkan terjadinya kecelakaan.

1. Hindari membawa tas ransel

Ilustrasi ransel bisa menampung banyak barang (unsplash.com/Josiah Weiss)

Perjalanan yang ditempuh saat mudik pastinya akan lebih jauh dan memakan waktu yang lama, kalau kamu menggunakan tas ransel selama perjalanan mudik, dijamin punggung dan pundak kamu akan lebih cepat pegal. Apa lagi kalau ransel yang dibawa isinya penuh dan berat.

Selain itu tas ransel yang terlalu besar juga bisa mengganggu fleksibilitas pengendara, yang tentunya bikin riding jarak jauh jadi kurang nyaman.

2. Pasang box tambahan

givi.co.id

Karena memakai tas ransel gak disarankan, kamu bisa memilih membawa barang-barang menggunakan box tambahan biar lebih aman dan nyaman. Memasang box tambahan di motor juga gak bisa asal, jangan kamu pilih ukuran box motor yang terlalu besar karena bisa mengganggu pengendalian dan bikin motor limbung.

Karena akan digunakan untuk membawa beban yang berat, kamu juga harus memilih bracket box yang kuat dan membeli bracket yang sesuai dengan motor kamu. Bracket ini biasanya mengikat di titik baut tempat behel belakang dipasang, dengan begitu bracket bisa terpasang sempurna tanpa harus mengebor lubang tambahan di rangka motor.

3. Memasang tas tambahan khusus untuk motor

Ilustrasi seat bag motor (Bukalapak)

Kalau gak mau pasang box tambahan, kamu bisa memasang tas tambahan khusus untuk motor, yang saat ini mudah ditemui di e-commerce. Tas ini biasanya dibuat memang khusus untuk jenis-jenis motor, misalnya untuk motor matic tasnya dipasang di dek depan, untuk motor sport tasnya dipasang di tangki bensin, atau tas yang universal bisa dipasang di jok belakang.

Tas ini memang terbilang lebih simpel dibandingkan memakai box tambahan, karena kamu gak memerlukan bracket tambahan. Selain itu lebih praktis juga karena melepas pasangnya mudah.

4. Membawa barang tanpa box ataupun tas khusus

facebook.com/Amar Putra Dwitya

Kalau kamu pengin lebih irit lagi, kamu memang bisa langsung membawa barang di dalam wadah seperti dus atau plastik yang diikat di jok belakang. Tapi ada beberapa hal yang harus kamu ketahui kalau mau melakukan cara ini, seperti menyiapkan tali berbahan lentur agar ikatan lebih kencang dan barang gak mudah bergeser, dan juga pastikan dimensi barang tidak melebihi lebar setang motor dan tinggi pengendara.

Karena hal itu bisa menyulitkan kamu saat bermanuver serta mengganggu keseimbangan.

5. Mengirimkan barang duluan

Layanan cash counter JNE di Semarang. IDN Times/Dhana Kencana

Tips terakhir ini buat kamu yang pengin mudik naik motor tapi gak mau ribet membawa barang banyak, yaitu dengan cara mengirimkan barang duluan ke kampung halaman melalui jasa pengiriman barang.

Begitu juga sebaliknya, saat kamu akan kembali ke kota dan gak mau ribet membawa oleh-oleh yang terlalu banyak, kamu bisa mengirimkan oleh-oleh itu duluan ke rumah. Pilihan ini tentunya akan sangat meringankan beban fisik kamu, karena jadinya mudik cukup membawa perlengkapan yang dibutuhkan selama perjalanan saja, ya gak?