2 BUMN Masuk List Perusahaan Terbaik Dunia, Erick: Capaian Luar Biasa

Menteri BUMN Erick Thohir memberikan tanggapan terkait masuknya dua bank BUMN dalam daftar tersebut.

"Pengakuan tersebut merupakan suatu pencapaian yang luar biasa," kata menteri yang juga menjabat sebagai Ketua Umum Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) ini dalam keterangan tertulisnya, dikutip Minggu (15/9/2024).

Dia menjelaskan, salah satu alasannya karena di penghargaan yang sama pada 2023 lalu, belum ada BUMN dan perusahaan Indonesia masuk ke dalam daftar perusahaan terbaik versi TIME dan Statista tersebut.

Erick menuturkan, prestasi yang berhasil dicapai BNI dan Bank Mandiri telah membawa sejumlah makna penting. Pertama, pengakuan internasional atas Kualitas manajemen.

Dia menuturkan, penghargaan ini menunjukkan bahwa praktik bisnis dan tata kelola perusahaan (good corporate governance/GCG) yang diterapkan kedua bank tersebut diakui di tingkat global. Ini menjadi bukti bahwa perusahaan-perusahaan Indonesia mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan multinasional lainnya.

Kedua, bukti penguatan citra Indonesia di mata dunia. Prestasi ini turut mengangkat citra positif Indonesia sebagai negara yang memiliki perusahaan-perusahaan berkualitas dan mampu bersaing di kancah internasional.

"Ini dapat menarik minat investor asing untuk menanamkan modalnya di Indonesia," ucapnya.

Ketiga, menjadi inspirasi bagi perusahaan lain. Keberhasilan BNI dan Bank Mandiri diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi perusahaan-perusahaan Indonesia lainnya untuk terus meningkatkan kualitas produk dan layanan, serta menerapkan prinsip-prinsip GCG.

Keempat, memberikan kontribusi positif bagi perekonomian. Dengan masuk dalam daftar tersebut, kedua bank ini akan semakin dipercaya oleh masyarakat dan dunia usaha.

Menurut Erick, ini dapat meningkatkan kepercayaan diri masyarakat terhadap sektor perbankan nasional dan pada akhirnya akan berdampak positif bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.

Kelima, mendorong penguatan sektor keuangan. Dia mengatakan, prestasi ini menunjukkan bahwa sektor keuangan Indonesia semakin kuat dan mampu menghadapi tantangan global. Ini juga menjadi bukti bahwa transformasi digital yang dilakukan oleh kedua bank telah membuahkan hasil yang positif.

"Pengakuan TIME dan Statista ini menegaskan kembali posisi perusahaan Indonesia di antara perusahaan global lain. Mereka patut diperhitungkan," ujar Erick.

"Langkah kami untuk mendorong BUMN untuk bermain global, pun terbukti telah memberikan hasil. Tentu masih banyak ruang bagi BNI dan Mandiri untuk terus meningkatkan prestasinya. Kita dukung mereka untuk berkarya lebih hebat lagi," sambungnya.

Majalah TIME bersama dengan Statista merilis daftar 1.000 perusahaan terbaik di dunia untuk tahun 2024. Daftar tersebut didasarkan pada beberapa kriteria seperti survei kepuasan karyawan; pertumbuhan pendapatan; serta data lingkungan, sosial dan tata kelola perusahaan (ESG).

Peringkat pertama dalam daftar tersebut ditempati Apple, diikuti Accenture, Microsoft, BMW Group, dan Amazon di posisi 2-5. Sementara itu, lima perusahaan Indonesia berhasil masuk dalam daftar ini pada 2024.

Kelima perusahaan Indonesia itu, terdiri dari dua BUMN dan tiga perusahaan swasta. Berikut daftarnya, dikutip dari TIME:

1. PT Astra International Tbk (ASII)
   Peringkat: 435
2. PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI)
   Peringkat: 892
3. PT Adaro Energy Tbk (ADRO)
   Peringkat: 908
4. PT Bank Mandiri Tbk (BMRI)
   Peringkat: 914
5. PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk
   Peringkat: 961