3 Jenis Iklan Online Ini Bisa Bikin Promo Bisnis Kamu Makin Cuan

18 Feb 2022, 07:05 WIB

ilustrasi transaksi. (IDN Times/Aditya Pratama)

Jakarta, IDN Times - Seiring dengan makin berkembangnya media sosial, medium untuk memasang iklan pun bertambah. Pelaku bisnis saat ini dihadapkan pada banyaknya pilihan untuk memasang iklan.

Jika dulu mereka hanya bisa memasang iklan di media-media konvensional seperti televisi, koran, dan billboard maka kini mereka bisa memasang iklan di media sosial.

Iklan yang dipasang di media sosial bisa dibilang sebagai iklan online. Adapun iklan online memiliki definisi sebagai sebuah promosi online dengan menampilkan gambar atau video yang berisi informasi tentang suatu produk dengan tujuan tertentu seperti kesadaran merek, penjualan, dan lain sebagainya.

Ada beberapa jenis iklan online yang dapat kamu pakai dan berikut ini penjelasannya seperti dikutip IDN Times dari berbagai sumber.

1. Paid search

Screenshot logo Google (google.com)

Jenis iklan online yang pertama adalah paid search. Paid search sangat mengandalkan keberadaan mesin pencari atau search engine seperti Google.

Keberadaan paid search sebagai salah satu jenis iklan online tak terlepas dari data Google yang menunjukkan, sebanyak 84 persen konsumen melakukan pencarian produk di Google sebelum membelinya.

Kesempatan ini tentunya sulit dilewatkan bagi pelaku bisnis dan Google menyediakan layanan paid search melalui Google Ads.

Google Ads menawarkan kamu dan pelaku bisnis lainnya metode beriklan lewat hasil pencarian, iklan display, iklan YouTube, dan iklan di aplikasi seluler.

Kata kunci jadi hal utama yang perlu kamu perhatikan sebelum memasang paid search. Kata kunci terbaik adalah yang paling banyak dicari oleh konsumen untuk produk barang atau jasa yang kamu jual.

Ketika mencari sebuah kata kunci yang berhubungan dengan produk tertentu maka calon konsumen dapat menemukan hasil pencarian dengan label iklan.

Nah, hasil pencarian dengan label iklan tersebut yang kemudian disebut sebagai paid search.

2. Paid social

Facebook Ads Manager atau Pengelola Iklan Facebook (Dok. Play Store)

Jika pada paid search iklan online ditampilkan di mesin pencari maka lain halnya dengan paid social. Jenis iklan online ini bisa kamu pasang di berbagai media sosial seperti Facebook, Instagram, dan Twitter.

Iklan online di media sosial atau paid social dapat membuatmu bisa menentukan calon konsumen atau pelangganmu berdasarkan tingkat pendidikan, usia, lokasi, minat, hobi, gender, dan penghasilan.

Sebagian media sosial terkenal yang bisa kamu gunakan adalah Facebook Ads, Insstagram Ads, dan Twitter Ads. Sementara itu, ada iklan yang sama-sama tersedia di Facebook dan Instagram.

Mereka adalah photo ads, video ads, dan carousel ads. Untuk format iklan yang hanya tersedia di Facebook adalah collection ads, slideshow ads, lead ads, dan messenger ads. Sementara format iklan yang hanya tersedia di Instagram adalah Instagram Stories Ads.

Meskipun tidak sepopu dua media sosial sebelumnya, Twitter pengguna aktif yang cukup banyak di Indonesia, yakni 40 persen. Hal ini membikin Twitter menjadi salah satu media sosial potensial untuk beriklan.

3. Email marketing

Ilustrasi email marketing. (Dok. Jojonomic)

Jenis iklan online yang ketiga adalah email marketing. Email marketing sendiri diartikan sebagi pengiriman pesan komersial seperti newsletter dan promosi via email.

Dibandingkan jenis-jenis iklan yang sudah disebutkan di atas, email marketing menjadi yang paling murah dengan tingkat efektivitas tinggi.

Data dari McKinsey and Company menunjukkan bahwa email marketing 40 kali lebih efektif dibandingkan media sosial seperti Facebook dan Twitter. Oleh sebab itu, pemakaian email marketing sebagai salah satu iklan online benar-benar dianjurkan.

Nah, itu dia tiga jenis iklan online yang bisa kamu jadikan rujukan untuk mempromosikan bisnis atau usahamu. Semoga membantu ya!