TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jumlah Pengangguran di Indonesia Naik Jadi 9,77 Juta Orang

Pandemik penyebab terbesar pengangguran naik 2,67 juta orang

(Ilustrasi pengangguran di jobfair) IDN Times/Muhamad Iqbal

Jakarta, IDN Times - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat sebanyak 128,45 juta penduduk di Indonesia bekerja sedangkan 9,77 juta orang pengangguran. Angka tersebut naik 2,67 juta orang dari jumlah pengangguran pada Agustus 2020.

"Karena COVID-19, pengangguran meningkat," kata Kepala BPS Suhariyanto dalam konferensi pers virtual, Kamis (5/11/2020).

Baca Juga: Di Ambang Resesi, Pengangguran di RI Bakal Bertambah 5 Juta Orang

1. Jumlah penduduk usia kerja meningkat

Pencari kerja mencari informasi lowongan kerja di area 'Job For Career Festival', di Istora Senayan, Jakarta, Rabu (19/9). Bursa lowongan kerja bertajuk Jakarta Spektakuler tersebut diikuti lebih dari 120 perusahaan Badan Usaha Milik Negara (BUMN) dan swasta skala nasional maupun internasional dengan harapan dapat mengurangi pengangguran. ANTARA FOTO/Galih Pradipta

Dia mengungkapkan, jumlah penduduk usia kerja Indonesia adalah 203,97 juta orang atau meningkat 2,78 juta orang. Dari angka tersebut, 138,22 juta orang merupakan angkatan kerja dan yang bukan angkatan kerja ada 65,75 juta orang atau naik 0,42 juta orang.

Dari jumlah angkatan kerja yang sebanyak 138,22 juta orang, pengangguran tercatat sebanyak 9,77 juta orang, sementara yang bekerja sebanyak 128,45 juta orang atau turun 0,31 juta orang.

2. Tingkat pengangguran meningkat dalam satu tahun terakhir

Ilustrasi (IDN Times/Arief Rahmat)

Dengan meningkatnya pengangguran menjadi 9,77 juta orang, maka tingkat pengangguran terbuka (TPT) menjadi 7,07 persen atau naik 5,23 persen dibanding Agustus 2019.

Adapun TPT di perkotaan melonjak signifikan, yakni 8,98 persen. Sementara di pedesaan hanya naik 4,71 persen.

Baca Juga: Pemerintah Umumkan 29,12 Juta Orang Terdampak Pandemik COVID-19

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya