Kasus COVID-19 Menggila, Akankah Ekonomi Indonesia Lanjut Resesi?
Lonjakan kasus COVID-19 mengancam perekonomian nasional
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Kasus COVID-19 di Tanah Air terus mengalami lonjakkan. Ekonomi Indonesia yang sedang dalam proses pemulihan, terancam bisa tersandung lagi.
Akankah resesi di Indonesia tetap berlanjut?
Direktur Eksekutif CORE Indonesia, Mohammad Faisal mengatakan bahwa ekonomi Indonesia bakal lolos dari resesi di kuartal II-2021.
"Pertumbuhan ekonomi Kuartal II-2021 itu sekitar 4-5 persen. Tapi dengan PPKM di ujung kuartal II, posisinya mungkin masih (tumbuh) 4 persen, masih sesuai prediksi," kata Faisal kepada IDN Times, Selasa (22/6/2021).
Baca Juga: Tips Cari Kerja selama Masih Resesi, Fresh Graduate Wajib Nyimak!
1. Ekonomi Indonesia masih akan tumbuh positif di kuartal III-2021
Kendati kasus COVID-19 menggila, Faisal memperkirakan bahwa pertumbuhan ekonomi Indonesia masih akan tetap positif di kuartal III-2021 jika dibandingkan kuartal III tahun sebelumnya yang minus 3,49 persen.
"Dibanding kuartal III tahun lalu, secara yoy (year on year) masih positif. Tumbuh positifnya tipis. Potensinya (dari kenaikan kasus COVID-19) memang bisa memperlambat pertumbuhan ekonomi," paparnya.
Baca Juga: Mengintip Peluang Indonesia Lolos dari Jebakan Resesi
Baca Juga: Mau Indonesia Cepat Keluar dari Resesi? Kuncinya Banyak Belanja