TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Gubernur BI: Inflasi Juni Rendah Imbas PSBB

Ketersediaan pasokan distribusi bahan pangan jadi pemicu

Ilustrasi inflasi (IDN Times/Arief Rahmat)

Jakarta, IDN Times - Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo mengatakan inflasi pada minggu pertama Juni 2020 sebesar 0,04 persen secara month to month. Hal itu berdasarkan survei pemantauan harga.

"Berarti year on year 1,81 artinya itu juga lebih rendah dari bulan lalu," jelas Perry dalam konferensi pers virtual, Jumat (5/6).

1. Rendahnya inflasi imbas pemberlakuan PSBB

Suasana sepi di Jalan Sudirman, Jakarta pada Kamis (9/4/2020). (IDN Times/Herka Yanis)

Menurut Perry, rendahnya inflasi disebabkan oleh pemberlakuan PSBB. Menurunnya aktivitas ekonomi masyarakat berdampak pada menurunnya pendapatan.

"Otomatis konsumsi menurun, permintaan rendah. Ini menyebabkan rendahnya inflasi," katanya.

2. Inflasi juga disebabkan ketersediaan pasokan distribusi bahan pangan

Suasana di pusat perbelanjaan Pasar Baru, Jakarta pada Selasa (14/4/2010). (IDN Times/Herka Yanis)

Perry menambahkan, faktor lainnya adalah ketersediaan pasokan dan distribusi barang atau bahan pangan, termasuk koordinasi tim pengendali inflasi. Selain itu, kata dia, rendahnya inflasi juga disebabkan kredibilitas kebijakan yang bisa diukur dari terkendalinya ekspektasi inflasi.

"Baik kebijakan BI dalam mengendalikan moneter maupun kebijakan pemerintah di bidang ekonomi," tuturnya.

Baca Juga: Rupiah Melemah Lagi, Bank-bank Jual Dolar AS Mendekati Rp17.000

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya