TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Jamin Keamanan Transaksi, Ini Keunggulan Blockchain untuk Berbisnis

Blockchain punya banyak manfaat untuk masa depan dunia usaha

CEO dan Founder Blockchain Global Shanghai - Sam Lee (IDN Times/Lia Hutasoit)

Jakarta IDN Times - Indonesia sedang bersiap untuk menyambut teknologi masa depan bernama blockchain. Bersama dengan Kementerian Luar Negeri, Kementerian Komunikasi dan Informasi, Kedutaan Besar Republik Indonesia di Beijing, Tiongkok dan Valdo Media Communication, BLOCK1ND menyelenggarakan pemaparan mengenai blockchain yang disebut memiliki banyak manfaat untuk masa depan dunia usaha.

Blockchain diharapkan dapat menambah akses dan transparansi data pada sektor teknologi hingga akhirnya bisa mentransformasi berbagai sektor industri saat ini.

Baca Juga: BCA Mulai Lirik untuk Terapkan Teknologi Blockchain

1. Sistem blockchain terdesentralisasi dan terdistribusi pada semua komputer pengguna yang terkoneksi jaringan

CEO dan Founder Blockchain global Sanghai, Sam Lee (IDN Times/Lia Hutasoit)

Blockchain adalah sistem yang terdesentralisasi dan terdistribusi pada semua komputer pengguna yang terkoneksi jaringan. Catatan transaksi yang sudah terjadi pada sistem bisa dilihat dan dikelola semua orang namun tidak bisa diubah sembarangan.

"Catatan tersebut akan bersifat kekal dan tidak bisa dipalsukan, karena pengelola ledger (buku besar catatan transaksi) blockchain hanya 1 server saja," ujar Co- Founder Global Blockchain Shanghai Sam Lee dalam acara Let's talk Blockchain di kawasan Gatot Soebroto, Jakarta, Rabu (11/12).

Secara sederhana blockchain adalah rekaman buku besar yang terpusat, memeriksa setiap penarikan, pembayaran, dan perdagangan.

2. Teknologi blockchain bisa membantu peningkatan produktivitas transaksi

Ilustrasi Transaksi Online (IDN Times/Arief Rahmat)

Menurut Sam Lee, blockchain termasuk dalam fondasi teknologi yang memungkinkan perkembangan cyptocurrency (mata uang kripto).

"Teknologi ini dapat membantu meningkatkan produktivitas dan keamanan transaksional, mengurangi biaya keseluruhan dan bahkan membantu mengurangi potensi jeda atau waktu henti jika ada dalam rantai pasok," ujar Sam Lee.

Teknologi ini juga membawa transparansi baru dalam ekosistem bisnis dan menghindari campur tangan pihak ketiga dalam transaksi pembayaran.

Baca Juga: Menilik Peluang Blockchain Genjot Teknologi Digital Indonesia

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya