TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

DPR Cecar MIND ID soal Alasan Pergantian 3 Dirut BUMN Tambang

Tiga Dirut BUMN Tambang diganti bersamaan Desember lalu

Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Maman Abdurrahman. (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Jakarta, IDN Times - Komisi VII DPR RI mempertanyakan pergantian tiga direktur utama Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Pertambangan yang menjadi anak usaha Holding BUMN Industri Pertambangan MIND ID, yakni PT Aneka Tambang Tbk (ANTM), PT Timah Tbk (TINS), dan PT Bukit Asam Tbk (PTBA).

Hal itu disampaikan oleh Wakil Ketua Komisi VII DPR RI, Maman Abdurrahman dalam agenda Rapat Dengar Pendapat (RDP) dengan Direktur Utama MIND ID dan anak usahanya, Senin (31/1/2022). Meski demikian, Dirut MIND ID Hendi Prio Santoso, tidak hadir karena positif COVID-19 dan hanya diwakili sejumlah direksi.

"Saya juga mau mempertanyakan kenapa diganti dan terlalu terlihat semua dirutnya diganti, dirutnya semua diganti lho. Seakan-akan kinerja manajemen yang kemarin itu diabaikan, gak ada. Tanda tanya besar dong ada apa ini? Ngeri sekali," tutur Maman.

Baca Juga: Jelang Akhir 2021, Erick Thohir Ganti Tiga Dirut BUMN Tambang

Baca Juga: Laba MIND ID Meroket, Kenapa Orias Dicopot dari Posisi Dirut?

1. DPR heran kenapa hanya dirut yang diganti

IDN Times/Linda Juliawanti

Maman juga menyatakan rasa herannya terhadap pergantian tersebut yang hanya menyasar dirut, tetapi tidak dengan jabatan-jabatan di bawahnya.

"Yang diganti cuma direksi doang, vice president, manager, senior manager, di bawah nggak pernah diganti, sama aja bohong. Mau seribu kali ganti direksi ya bakal gini-gini terus sama kayak di lingkaran setan kita," kata dia.

Adapun pergantian dirut di tiga BUMN Pertambangan dalam Holding MIND ID terjadi secara bersamaan pada 23 Desember 2021, setelah adanya perombakan Dirut MIND ID dari Petrus Orias Moedak menjadi Hendi Prio Santoso.

Baca Juga: Positif COVID-19, Dirut MIND ID Minta RDP dengan DPR Ditunda

2. Dirut BUMN Pertambangan yang baru hanya akan jadi kambing hitam

IDN Times/Khaerul Anwar

Maman pun kemudian mewanti-wanti Nicolas D Kanter (Dirut ANTM), Achmad Ardianto (Dirut TINS), dan Arsal Ismail (Dirut PTBA) untuk tidak terjebak euforia sebagai pimpinan baru di BUMN Pertambangan tersebut.

Anggota Komisi VII DPR dari Fraksi Partai Golkar itu menjelaskan, mereka hanya akan menjadi kambing hitam yang siap dikorbankan sewaktu-waktu laiknya dirut terdahulu.

"Bapak jangan senang Pak, Bapak-bapak ini dirut, dirut baru. Selamat buat Bapak-bapak semua. Kita hari ini kasih congratulation, acungi jempol sama Bapak, tapi sekaligus saya juga akan mewanti-wanti Bapak, cepat atau lambat, Bapak akan disiapkan menjadi kambing hitam dan akan disembelih juga bapak semua ini," kata Maman.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya