TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

#StopBayarPajak Trending, Sri Mulyani: Tidak Mau Lihat Indonesia Maju?

Sri Mulyani dibuat kesal

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Jakarta, IDN Times - Tagar #StopBayarPajak sempat menjadi trending di Twitter. Hal ini langsung mendapat respons dari Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati.

Warganet menyampaikan keluh kesahnya dalam membayar pajak. Menurut mereka, uang dari pajak tersebut tidak digunakan dengan semestinya oleh pemerintah.

Baca Juga: Sri Mulyani: 276 Juta Penduduk Dunia Terancam Krisis Pangan

1. Sri Mulyani dibuat geram

Menteri Keuangan Sri Mulyani. (Dok.IDN Times/Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat Kemendikbud)

Cuitan dengan hastag #StopBayarPajak memang sempat membanjiri jagat Twitter. Warganet mengkritik habis-habisan pemerintah, karena kenaikan harga sejumlah kebutuhan pokok.

Seperti sembako, juga bahan bakar minyak yang jadi keluh kesahnya. Situasi itu membuat mereka merasa percuma membayar pajak.

Sri Mulyani langsung memberi sentilan. Anggapan tersebut tak baik, karena menunjukkan pribadi yang tidak ingin melihat Indonesia menjadi lebih bagus lagi.

"Mereka yang menyampaikan hashtag enggak bayar pajak ya berarti anda tidak ingin tinggal di Indonesia atau tidak ingin lihat Indonesia bagus, gitu aja. Jadi tidak perlu ditanggapi," kata Sri Mulyani, mengutip ANTARA, Kamis (21/7/2022).

2. Sri Mulyani senang banyak yang paham dengan pajak

Menteri Keuangan Sri Mulyani. (IDN Times / Auriga Agustina)

Seruan #StopBayarPajak memang sempat menjadi trending, akan tetapi banyak pula warganet yang melempar kritik terhadap mereka yang menyerukan hastag tersebut.

Hal ini membuat Sri Mulyani senang. Sebab, ternyata banyak yang mengerti tentang pentingnya membayar pajak.

"Malah masyarakat sendiri yang saya lihat pada meng-counter karena mereka merasa memiliki Indonesia. That's why enggak muncul (tidak terlalu viral). Artinya mereka mengatakan who are you telling us not pay tax," jelas Sri Mulyani.

Baca Juga: Anggota G20 Sepakat Terapkan Pajak Digital dan Pajak Minimum Global

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya