TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Harga-harga Serba Naik, Sewa Rumah hingga Uang Sekolah

Harga beras dan telur juga naik

Ilustrasi Harga Naik (IDN Times/Arief Rahmat)

Jakarta, IDN Times - Meskipun terjadi deflasi sebesar 0,21 persen pada Agustus 2022 bila dilihat secara bulanan atau month-to-month (mtm), harga-harga sejumlah barang dan jasa mengalami kenaikan dan menyumbang inflasi.

Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat komoditas yang mengalami kenaikan harga pada Agustus, yakni telur ayam ras, beras, rokok kretek filter, air kemasan, bahan bakar rumah tangga, kontrak rumah, tarif listrik, sewa rumah, bensin, uang kuliah akademi/perguruan tinggi, serta uang sekolah SD, SMP dan SMA.

Baca Juga: BPS Wanti-wanti Dampak Kenaikan Harga BBM Terhadap Inflasi

Baca Juga: BPS: Inflasi di RI Lebih Aman Dibanding Negara-Negara G20

1. Kelompok pengeluaran kategori pendidikan mengalami inflasi sebesar 1,85 persen

Ilustrasi Pendidikan (IDN Times/Arief Rahmat)

Kelompok pengeluaran kategori pendidikan pada Agustus 2022 mengalami inflasi sebesar 1,85 persen, atau terjadi kenaikan indeks dari 109,99 pada Juli 2022 menjadi 112,02 pada Agustus 2022.

Pada kelompok ini, seluruh subkelompok mengalami inflasi, tertinggi adalah subkelompok pendidikan tinggi sebesar 2,33 persen dan terendah yaitu subkelompok pendidikan lainnya sebesar 0,30 persen.

Kelompok ini pada Agustus 2022 memberikan andil atau sumbangan inflasi sebesar 0,10 persen. Komoditas yang dominan memberikan andil/sumbangan inflasi, yaitu uang kuliah akademi/perguruan tinggi sebesar 0,05 persen, uang sekolah SD sebesar 0,03 persen, serta uang sekolah SMP dan uang sekolah SMA masing-masing sebesar 0,01 persen.

"Ini mudah dipahami karena di bulan Agustus ini penerimaan mahasiswa baru dan itu membuat terjadinya kenaikan dibandingkan bulan sebelumnya," kata Kepala BPS Margo Yuwono dalam konferensi pers, Kamis (1/9/2022).

2. Harga telur masih mahal sumbang inflasi 0,02 persen

ilustrasi harga telur (IDN Times/Aditya Pratama)

Kelompok makanan, minuman, dan tembakau pada Agustus 2022 mengalami deflasi sebesar 1,80 persen, atau terjadi penurunan indeks dari 119,64 pada Juli 2022 menjadi 117,49 pada Agustus 2022.

Meski demikian, masih ada komoditas yang menyumbang inflasi pada kelompok tersebut, yakni telur ayam ras dan beras, masing-masing sebesar 0,02 persen. Kemudian rokok kretek filter dan air kemasan masing-masing sebesar 0,01 persen.

"Kedua komoditas ini (beras dan telur ayam ras) menurut saya penting untuk diperhatikan, karena selain bobotnya besar terhadap inflasi, juga pergerakan harganya perlu diperhatikan dari waktu ke waktu," sebutnya.

Baca Juga: BPS Sebut Produksi Padi Akan Meningkat 7,7 Persen

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya