Pendapatan Rp232 T, Dompet Negara Surplus Rp90,8 Triliun di Januari
Surplus APBN Januari 2023 lebih tinggi dari Januari 2022
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pada Januari 2023 masih mencatatkan surplus sebesar Rp90,8 triliun atau 0,43 persen dari Produksi Domestik Bruto (PDB).
"Situasi APBN pada bulan pertama mengalami surplus Rp90,8 triliun atau 0,43 persen dari PDB, dan untuk keseimbangan primer bahkan surplus Rp113,9 triliun," kata Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati dalam konferensi pers APBNKita, Rabu (22/2/2023).
Baca Juga: Warga Ngeluh Tak Rasakan Manfaat APBN, Begini Penjelasan Menkeu
1. Realisasi pendapatan negara di Januari capai Rp232,2 triliun
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia ini menyebut, realisasi pendapatan negara di Januari mencapai Rp232,2 triliun, terdiri dari penerimaan perpajakan Rp186,3 triliun (pajak Rp162,2 triliun, kepabeanan dan cukai Rp24,1 triliun), dan penerimaan negara bukan pajak (PNBP) Rp45,9 triliun.
"Pendapatan negara naik 48,1 persen (year-on-year/yoy). Ini adalah kenaikan yang lebih tinggi lagi dibandingkan akhir tahun 2022, mencapai Rp232,2 triliun atau 9,4 persen dari target. Ini mencerminkan kondisi perekonomian secara keseluruhan," tuturnya.
Baca Juga: Pemerintah Jamin Pemilu dan IKN Tak Terhambat Tekor APBN