TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Sri Mulyani Minta Aset BLBI Disertifikasi buat Tangkal Mafia Tanah

Aset negara rentan dimanfaatkan oknum

Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati (dok. Youtube DJKN Kemenkeu)

Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan, Sri Mulyani Indrawati meminta aset-aset sitaan negara, termasuk aset Bantuan Likuiditas Bank Indonesia (BLBI) segera disertifikasi. Hal itu dilakukan untuk menangkal praktik mafia aset negara atau mafia tanah.

"Barang itu harus didaftarkan, harus memiliki sertifikat dan dijaga dari sisi kepemilikannya. Karena ini akan menjadi salah satu akuntabilitas dalam berbagai upaya untuk menciptakan kepastian hukum. dan untuk upaya pemerintah menangkal praktikk mafia-mafia tanah atau mafia aset negara," ujar Sri Mulyani dalam acara Apresiasi Kekayaan Negara yang digelar virtual, Senin (15/11/2021).

Baca Juga: Mahfud MD Ungkap Kelakuan Pengemplang BLBI: Sering Nego-Nego

Baca Juga: Tommy Soeharto Bawa Kasus BLBI ke Jalur Hukum, Ini Respons Kemenkeu

1. Aset negara rentan dimanfaatkan oknum

Gedung Kementerian Keuangan (Kemenkeu). (IDN Times/Helmi Shemi)

Menurut Sri Mulyani, aset negara rentan dimanfaatkan oknum apabila tak segera disertifikasi.

"Terus terang kalau aset negara tidak diadministrasikan, tidak memiliki status legal yg kuat, mudah sekali dilakukan penyerobotan, baik itu dilakukan oleh oknum bekerjasama dengan mafia aset atau mafia tanah," ucap dia.

Baca Juga: Aset Tommy Soeharto Sudah Disita Negara, Bagaimana dengan Tutut?

2. Satgas BLBI harus perangi mafia aset negara

Satgas BLBI melakukan pemasangan plang pengamanan dan penguasaan aset eks BLBI di Karet Tengsin dan Pondok Indah. (dok. Satgas BLBI)

Khususnya pada Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Hak Tagih Negara Dana BLBI, Sri Mulyani meminta segera melegalkan aset-aset yang telah dilakukan penguasaan kembali agar terhindar dari aksi para oknum.

"Ini hal yg saya minta untuk diperangi oleh DJKN. Apalagi saat ini kita sedang melakukan kegiatan yg penting untuk mengembalikan hak negara seperti melalui Satgas BLBI," ujar Sri Mulyani.

Rekomendasi Artikel

Berita Terkini Lainnya