Erick Thohir Gandeng KPK Awasi Perusahaan Pelat Merah
IDN Times / Auriga Agustina
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir melakukan pertemuan dengan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) untuk mencegah adanya tindakan korupsi di lingkungan Kementerian BUMN
"Yang pertama adalah saya apresiasi apa yang disampaikan Pak Menteri BUMN. Kenapa? Ada beberapa program yang dilakukan beliau dalam rangka pencegahan korupsi," kata Ketua KPK Firli Bahuri di Jakarta, Selasa (28/1).
1. Ada 9 peraturan Menteri BUMN untuk melakukan pencegahan korupsi
Ketua KPK RI Firli Bahuri. IDN Times/Asrhawi MuinFirli menyebutkan ada 9 peraturan Menteri BUMN yang memerintahkan seluruh pejabat perusahaan BUMN untuk melakukan upaya pencegahan korupsi.
"Kedua, BUMN juga sudah buat sistem manajemen anti suap," ujarnya.
Baca Juga: Pejabat BUMN Banyak Terjerat Korupsi, Begini Respons Menteri Rini
2. Erick Thohir meminta KPK memberikan sumbangsih kepada BUMN
Editor’s picks
IDN Times / Auriga AgustinaUntuk itu kata Firli, Menteri BUMN meminta agar KPK memberikan sumbangsih kepada BUMN. Seperti misalnya melakukan pendidikan anti korupsi di lingkungan perusahaan pelat merah.
"Kita juga diajak melakukan pelatihan bagaimana membangun korporat bersih. Saya kira itu," ujarnya.
3. KPK dan Erick Thohir tak membahas spesifik mengenai satu perusahaan khusus
Ketua KPK Firli Bahuri (IDN Times/Axel Joshua Harianja)Kendati begitu, Firly menyebut dalam pertemuannya dengan Erick Thohir, kedua pihak tak ada membahas terkait perusahaan yang diduga melakukan tindakan korupsi.
"Gak ada, kita tidak bicara apa-apa," ujarnya.
Baca Juga: Menkeu Sri Mulyani: Pejabat BUMN yang Korupsi adalah Pengkhianat!
Topik:
Berita Terkini Lainnya
