Bahlil Bagikan Tips Jadi Pengusaha untuk Mahasiswa

01 Jun 2024, 22:01 WIB

Triyan Pangastuti

Bahlil Lahadalia. (Dok/Istimewa).

Intinya sih...

Jumlah pengusaha di Indonesia baru mencapai 3,6 persen, masih memiliki peluang besar untuk meningkatkan jumlahnya.
Pemerintah menyediakan program modal untuk UMKM sebesar Rp25 juta melalui kredit tanpa agunan dan kemudahan izin usaha melalui OSS.
Menteri Bahlil mendorong mahasiswa untuk menjadi pengusaha, memberikan tips dan janji bantuan modal usaha bagi yang sudah memiliki usaha.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Menteri Investasi/Kepala Badan Koordinasi Penanaman Modal (BKPM), Bahlil Lahadalia, mengatakan, jumlah pengusaha di Indonesia baru mencapai 3,6 persen. Artinya, kata dia, masih ada peluang besar untuk mendorong jumlah pengusaha di Tanah Air meningkat.

“Peluang untuk menjadi pengusaha di bangsa ini masih sangat besar dibanding peluang menjadi PNS. Jumlah pengusaha kita baru 3,6 persen, negara maju itu harus double digit. Singapura sudah 11 persen, Amerika Serikat sudah 14 persen, Thailand-Malaysia sudah 6-7 persen,” ujar Bahlil saat memberikan kuliah umum di Universitas Islam As Syafi'iyah, Bekasi dikutip Sabtu (1/6/2024).

1. Ada banyak program untuk jadi pengusaha

Ilustrasi uang. (IDN Times/Aditya Pratama)

Ia pun mendorong mahasiswa untuk menjadi pengusaha. Terlebih, kata dia, saat ini untuk menjadi pengusaha tidak sulit karena pemerintah menyediakan berbagai program.

Menurutnya, pemerintah menyediakan modal untuk Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) sebesar Rp25 juta melalui kredit tanpa agunan.

"Izin usaha dapat diurus melalui Online Single Submission (OSS) atau Sistem Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik," tegasnya.

2. Pengusaha harus merata tak hanya berpusat di Jakarta

ilustrasi pertumbuhan ekonomi (IDN Times/Aditya Pratama)

Jika menjadi pengusaha di sektor hilirisasi, kata Bahlil, memiliki tujuan untuk menciptakan pertumbuhan ekonomi baru.

"Supaya setelah selesai kuliah, ketika kalian kembali ke daerah asal, perekonomian di sana sudah berkembang. Jangan semua menumpuk di Jakarta karena jika kita semua menumpuk di Jakarta, tidak akan terjadi keseimbangan,” imbuhnya.

Guna mendukung mahasiswa untuk menjadi pengusaha, pada saat sesi tanya-jawab, Menteri Bahlil menjanjikan akan memberikan bantuan modal usaha untuk para mahasiswa yang telah memiliki usaha.

3. Bahlil bagikan tips menjadi pengusaha

ilustrasi pertumbuhan ekonomi (IDN Times/Aditya Pratama)

Di samping itu, Bahlil juga memberikan tips menjadi pengusaha kepada para mahasiswa. Menurutnya, pengusaha yang hebat itu adalah pengusaha yang memulai dari bawah, naik ke atas, jatuh, dan bisa bangkit lagi.

“Jadi, kalau kamu (mahasiswa) tanya tips saya, yang pertama adalah kamu harus berpikir besar, harus punya ide, dan mau mengeksekusi ide itu. Jangan pernah berpikir mau jadi orang hebat kalau cara berpikir kalian kecil. Tidak ada orang hebat yang mengambil risiko kecil. Selalu itu, orang hebat itu berpikir besar, bertindak besar, dan mengambil risiko besar,” ucapnya.

Bahlil melanjutkan, tips berikutnya adalah pengusaha harus memiliki karakter, yaitu harus bisa membedakan antara pendapatan pribadi dan pendapatan perusahaan. Kemudian, pengusaha harus memiliki komitmen dan harus bersikap jujur.

“Bisnis itu trust, kepercayaan. Jadi, apa yang kamu telah komitmenkan dengan teman kamu, partner kamu, klien kamu, kamu harus pegang komitmen itu dan eksekusi,” ucapnya.