Baru 3 Bulan Menjabat, Dirut MRT Jakarta Diganti Lagi

26 Okt 2022, 16:17 WIB

Logo MRT (Dok. Istimewa)

Jakarta, IDN Times - Pemprov DKI Jakarta kembali mengganti posisi Direktur Utama (Dirut) MRT Jakarta. Pj Gubernur DKI Jakarta, Heru Budi Hartono mencopot Mohamad Aprindy dari jabatan Direktur Utama.

Posisi itu kini diisi oleh Tuhiyat, yang sebelumnya menjabat sebagai Direktur Utama PT Moda Integrasi Transportasi Jabodetabek (MITJ). Seperti yang diketahui, MITJ perusahaan patungan (joint venture) antara MRT Jakarta dan KAI.

Plt. Kepala Badan Pembinaan Badan Usaha Milik Daerah (BP BUMD) DKI, Fitria mengatakan perombakan tersebut merupakan upaya penyegaran perusahaan.

"Pembangunan PT MRT Jakarta merupakan hal yang strategis, oleh karena itu penyegaran dalam jajaran pengurus PT MRT Jakarta menjadi hal yang penting," kata Fitria dalam keterangannya, Rabu (26/10/2022).

1. Mohamad Aprindy dicopot setelah tiga bulan menjabat sebagai Dirut MRT Jakarta

ilustrasi pergantian direksi (IDN Times/Nathan Manaloe)

Sebelumnya, Aprindy diangkat sebagai Dirut MRT Jakarta pada 22 Juli 2022 lalu. Aprindy ditunjuk untuk menggantikan William Sabandar.

Dengan demikian, Aprindy baru menjabat sebagai Dirut MRT Jakarta selama tiga bulan.

2. Tuhiyat pernah menjadi Direksi MRT Jakarta

Penumpang menaiki MRT di Stasiun Bundaran HI, Jakarta, Senin (3/1/2022). (ANTARA FOTO/Rivan Awal Lingga)

Sebelum menjabat sebagai Dirut MRT Jakarta, Tuhiyat mengemban tugas sebagai Dirut MITJ. Namun, dia juga pernah meniti karier di MRT Jakarta sebagai Direktur Keuangan dan Manajemen Korporasi.

"Saudara Tuhiyat yang memiliki pengalaman dalam bidang corporate financing, diharapkan dapat memperkuat proses kooordinasi antara Pemprov DKI Jakarta, Kementerian Perhubungan, Bappenas, dan juga Kementerian Keuangan serta para stakeholders PT MRT Jakarta dalam upaya pemenuhan pendanaan tersebut," tutur Fitria.

3. Jajaran Dewan Komisaris MRT Jakarta juga dirombak

Ilustrasi Direksi (IDN Times/Aditya Pratama)

Selain Dirut, Pemprov DKI juga merombak jajaran Dewan Komisaris PT MRT Jakarta (Perseroda) dengan mengangkat Dodik Wijanarko sebagai Komisaris Utama, Bambang Kristiyono sebagai Komisaris, dan William P. Sabandar sebagai Komisaris.

"Penyegaran pada jajaran Dewan Komisaris PT MRT Jakarta diharapkan dapat memberikan arahan dan masukan kepada Direksi dalam kaitannya dengan proses pembangunan MRT Jakarta Fase 2 dan fase-fase berikutnya," kata Fitria.