Dukung Danantara, Jasindo Bakal Proteksi Ekosistem BUMN

24 Feb 2025, 15:17 WIB

Ridwan Aji Pitoko

Kantor Badan Pengelola Investasi (BPI) Daya Anagata Nusantara (Danantara). (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Intinya sih...

Asuransi Jasindo berkomitmen memproteksi ekosistem BUMN agar semakin kuat dalam menyukseskan Danantara.
Jasindo telah berpengalaman dalam memproteksi industri strategis seperti AUTP dan ABMN, sesuai dengan UU nomor 19 tahun 2013.
Jasindo juga aktif memberikan perlindungan asuransi terhadap Barang Milik Negara (BMN) dengan total nilai pertanggungan mencapai Rp72,64 triliun.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Jakarta, IDN Times - Asuransi Jasindo berkomitmen memproteksi ekosistem Badan Usaha Milik Negara (BUMN) agar semakin kuat dalam menyukseskan Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (Danantara).

Direktur Utama Asuransi Jasindo, Andy Samuel pun menegaskan pihaknya siap mendukung penuh Danantara yang baru diresmikan Presiden Prabowo Subianto hari ini atau Senin (24/2/2025).

“Cita-cita besar Presiden Prabowo Subianto agar ekonomi Indonesia bisa besar melalui Danantara patut didukung semua pihak. Apalagi Danantara akan mengkonsolidasikan sumber daya strategis nasional dan mengoptimalkan pengelolaan aset BUMN,” kata Andy dalam pernyataan resmi yang diterima IDN Times.

1. Jasindo punya pengalaman memproteksi industri strategis

Kantor pusat PT Asuransi Jasa Indonesia (Asuransi Jasindo). (dok. Jasindo)

Andy menambahkan, Jasindo sebagai perusahaan asuransi umum tertua di Indonesia sudah berpengalaman dalam memproteksi industri strategis. Pengalaman itu yang kemudian membawa Jasindo dipercaya dalam penugasan khusus oleh pemerintah seperti Asuransi Usaha Tani Padi (AUTP) dan Asuransi Barang Milik Negara (ABMN).

"Penugasan AUTP diberikan pemerintah melalui Kementerian Pertanian kepada Jasindo sejak 2015. AUTP bermanfaat untuk melindungi petani dari risiko-risiko gagal panen dan meningkatkan daya saing usaha petani padi," kata Andy.

Hal tersebut sejalan dengan amanat yang tertuang dalam Undang Undang (UU) nomor 19 tahun 2013 tentang perlindungan dan pemberdayaan petani, khususnya pelaksanaan strategi perlindungan petani melalui asuransi pertanian.

2. Asuransi BMN oleh Jasindo

Direktur Utama Asuransi Jasindo, Andy Samuel. (dok. Jasindo)

Di ABMN, Jasindo berperan aktif dalam memberikan perlindungan asuransi terhadap Barang Milik Negara (BMN). Pada 2023, Jasindo telah mengasuransikan lebih dari 10 ribu objek BMN milik 78 Kementerian/Lembaga dengan total nilai pertanggungan (TSI) mencapai Rp72,64 triliun.

Menurut Andy, Asuransi BMN merupakan salah satu bentuk kontribusi Jasindo dalam menjaga aset Negara.

"Jasindo berkomitmen untuk memberikan perlindungan yang optimal bagi aset-aset negara dari berbagai risiko," kata dia.