Harga Masker Melonjak Drastis, Begini Penjelasan Shopee

04 Mar 2020, 11:41 WIB

IDN Times/Mela Hapsari

Jakarta, IDN Times - Harga masker melonjak drastis setelah Presiden Joko "Jokowi" Widodo mengumumkan dua WNI terinfeksi virus corona. Tak hanya di toko offline, toko online pun banyak yang menjual masker dengan harga fantastis.

"Di tengah situasi sekarang ini, jika terdapat penjualan produk masker dari mitra penjual
yang menaikkan harga dengan besaran yang tidak masuk akal, tim internal Shopee akan dengan segera menindaklanjutinya," ungkap Public Relations Lead Shopee Indonesia, Aditya Maulana Noverdi dalam keterangannya, Rabu (4/3).

1. Shopee akan memastikan masker dijual dengan harga sesuai

Ilustrasi e-commerce. IDN Times/Arief Rahmat

Namun demikian, kata Aditya, pihaknya akan selalu memantau situasi terkini, termasuk dalam aplikasi Shopee. Menurut Aditya, upaya kampanye perlindungan diri dari virus corona dapat diakses melalui platform Shopee. Pengguna dapat mengakses berbagai rekomendasi produk penunjang kesehatan seperti masker, vitamin, antiseptik serta informasi seputar perlindungan diri dari virus corona.

"Shopee juga akan terus berkomunikasi dengan mitra-mitra penjual untuk memastikan harga masker dijual dengan harga yang sesuai," ungkapnya.

2. Shopee enggan membagikan data seller baru

Ilustrasi e-commerce (IDN Times/Arief Rahmat)

Terkait adakah catatan jumlah seller baru yang berjualan masker, Aditya enggan menjawab. Menurut dia, itu adalah upaya untuk melindungi data penjual dan pembeli.

"Kami mohon maaf data ini tidak dapat kami bagikan," ujarnya.

3. Harga masker di platform Shopee masih tinggi

Harga masker di platform Shopee. (Dok.Shopee)

Berdasarkan penelusuran IDN Times di platform Shopee, harga masker berbagai merek masih melambung. Masker merek Sensi dijual mulai harga Rp70 ribu-Rp370 ribu. Selain itu, masker jenis N95 dijual mulai harga Rp75 ribu per biji hingga Rp1,8 juta per boks.

Baca artikel menarik lainnya di IDN App. Unduh di sini http://onelink.to/s2mwkb