PPKM Darurat Diperpanjang, Rupiah Diprediksi Menguat 

Apa sebabnya rupiah justru menguat?

Jakarta, IDN Times - Perpanjangan PPKM Darurat hingga 25 Juli disebut akan berdampak pada penguatan nilai tukar rupiah terhadap dolar AS. Direktur PT TRFX Garuda Berjangka, Ibrahim Assuaibi memprediksi pasar akan merespons positif kebijakan pemerintah ini.

"Isu yang beredar (perpanjangan PPKM Darurat) 2 minggu tapi kenyataan pemerintah hanya menambah sampai 25 Juli. Dengan 5 hari ke depan diharapkan pasien COVID-19 terus menurun," kata Ibrahim kepada wartawan, Selasa (20/7/2021).

1. Pergerakan rupiah pada Senin sore

PPKM Darurat Diperpanjang, Rupiah Diprediksi Menguat Ilustrasi Penurunan Harga Saham (IDN Times/Arief Rahmat)

Rupiah ditutup melemah 20 poin atau minus 0,14 persen terhadap dolar AS ke level Rp14.517 pada perdagangan Senin, 19 Juli 2201. Ibrahim mengatakan salah satu penyebab pelemahan rupiah adalah karena dominasi dolar terhadap mata uang global. Kenaikan dolar sendiri terjadi karena kekhawatiran atas kenaikan inflasi dan peningkatan jumlah kasus COVID-19 terus menggigit.

"Dolar menguat terhadap mata uang lainnya, dan tetap mendekati level tertinggi dalam beberapa bulan," kata Ibrahim dalam keterangan tertulis.

Selain itu, kata Ibrahim, tanpa data ekonomi signifikan yang akan dirilis hingga rilis indeks manajer pembelian manufaktur dan jasa AS pada hari Jumat, COVID-19 kemungkinan akan tetap menjadi fokus bagi investor hingga saat itu.

Baca Juga: [BREAKING] Jokowi Perpanjang PPKM Darurat Sampai 25 Juli

2. Rupiah tidak terpengaruh rencana perpanjangan PPKM Darurat

PPKM Darurat Diperpanjang, Rupiah Diprediksi Menguat Ilustrasi Uang Rupiah (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Bahkan sebelum keputusan pemerintah memperpanjang PPKM Darurat hari ini, Ibrahim mengatakan rencana perpanjangan PPKM Darurat tidak memberikan sentimen negatif terhadap rupiah. Sebaliknya rencana tersebut direspons positif oleh pasar.

"Pelaku pasar merespons positif atas keputusan pemerintah yang akan memperpanjang kebijakan PPKM Darurat di Jawa-Bali hingga akhir Juli mendatang, dikarenakan varian baru COVID-19 yang terus meningkat bahkan Indonesia menjadi urutan pertama terbanyak COVID-19 dibandingkan Brazil dan India," katanya.

3. Pemerintah perpanjang PPKM Darurat sampai 25 Juli

PPKM Darurat Diperpanjang, Rupiah Diprediksi Menguat Infografis PPKM Darurat Jawa-Bali pada 3-20 Juli 2021. (IDN Times/Aditya Pratama)

Diberitakan sebelumnya, Presiden Joko 'Jokowi' Widodo resmi memperpanjang PPKM Darurat hingga 25 Juli 2021. Meski demikian, Jokowi mengatakan akan melakukan pembukaan PPKM Darurat jika tren kasus mengalami penurunan.

"Karena itu, jika tren kasus terus mengalami penurunan, maka tanggal 26 Juli 2021, pemerintah akan melakukan pembukaan bertahap," kata Jokowi dalam konferensi pers, Selasa (20/7/2021).

Baca Juga: [BREAKING] PPKM Diperpanjang, Anggaran Perlindungan Sosial Ditambah Rp55,21 T

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya