IHSG Rebound, 7 Saham Ini Masuk Top Gainers

Intinya sih...
- IHSG menguat 21,65 poin (+0,30 persen) ke level 7.155,93 setelah sebelumnya melemah.
- Investor membukukan transaksi sebesar Rp782,62 miliar dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 1,68 miliar lembar saham.
Jakarta, IDN Times - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di Bursa Efek Indonesia (BEI) menguat pada perdagangan Selasa pagi (19/11/2024).
Berdasarkan data RTI per pukul 09.05 WIB, IHSG balik arah ke zona hijau. IHSG bertengger pada level 7.155,93 atau menguat 21,65 poin (+0,30 persen).
Sebelumnya pada perdagangan awal pekan atau Senin (18/11/2024), IHSG ditutup melemah 26,98 poin (-0,38 persen) ke level 7.134,28.
1. Pergerakan IHSG hari ini
IHSG berada di zona hijau sesaat setelah pembukaan perdagangan pagi ini. Adapun level terendah IHSG pada pagi ini adalah 7.136,69, sedangkan level tertingginya adalah 7.163,35.
Secara keseluruhan per pukul 09.05 WIB, investor membukukan transaksi sebesar Rp782,62 miliar dengan volume transaksi yang diperjualbelikan sebesar 1,68 miliar lembar saham dengan frekuensi perdagangan sebanyak 77 ribu kali.
Tercatat sebanyak 212 saham menguat, 138 saham melemah, dan 200 saham stagnan alias tidak mengalami perubahan.
2. Pergerakan indeks saham
Penguatan IHSG pada perdagangan pagi ini diikuti oleh mayoritas saham unggulan yang juga berada di zona hijau. Berikut datanya:
• LQ45 menguat 0,53 persen ke level 872,31
• IDX30 menguat 0,48 persen ke level 445,623
• IDX80 menguat 0,58 persen ke level 126,225
• IDXESGL menguat 0,86 persen ke level 153,423
• IDXQ30 menguat 0,30 persen ke level 148,282
3. Saham-saham yang menguat hari ini
Berdasarkan data RTI, ada sejumlah saham yang menunjukkan penguatan tertinggi (top gainres) di tengah hijaunya IHSG pada perdagangan pagi ini dan bisa dijadikan sebagai watchlist para investor. Berikut di antaranya:
- PT Adiwarna Anugerah Abadi Tbk (NAIK)
- PT Berdikari Pondasi Perkasa Tbk (BDKR)
- PT Multipolar Technology Tbk (MLPT)
- PT Global Sukses Digital Tbk (DOSS)
- PT Agung Podomoro Land Tbk (APLN)
- PT Medco Energi Internasional (MEDC)
- PT PAM Mineral Tbk (NICL)