Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Jokowi Ingin Kerja Sama Infrastruktur ASEAN-Jepang Terus Terjalin

Presiden Jokowi hadiri KTT ASEAN-Jepang pada Rabu (27/10/2021). (dok. Biro Pers Kepresidenan)
Presiden Jokowi hadiri KTT ASEAN-Jepang pada Rabu (27/10/2021). (dok. Biro Pers Kepresidenan)

Jakarta, IDN Times - Presiden Joko "Jokowi" Widodo mendorong agar kerja sama infrastruktur antara ASEAN dan Jepang terus terjalin. Menurutnya, saat ini Jepang memiliki beberapa proyek infrastruktur di ASEAN, termasuk Indonesia.

"Dari data yang ada, setidaknya saat ini Jepang memiliki beberapa proyek yang sedang berjalan dengan nilai USD259 miliar di beberapa negara ASEAN termasuk Indonesia," ujar Jokowi dalam Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-24 ASEAN-Jepang secara virtual di Istana Kepresidenan Bogor, Rabu (27/10/2021).

1. Jokowi sebut infrastruktur berpotensi gerakkan roda ekonomi kawasan

Presiden Jokowi hadiri KTT ASEAN-Jepang pada Rabu (27/10/2021). (dok. Biro Pers Kepresidenan)
Presiden Jokowi hadiri KTT ASEAN-Jepang pada Rabu (27/10/2021). (dok. Biro Pers Kepresidenan)

Jokowi meyakini bahwa infrastruktur berpotensi menggerakkan roda perekonomian kawasan serta menyerap tenaga kerja dalam jumlah besar. Infrastruktur dan konektivitas juga merupakan salah satu prioritas kerja sama konkret di bawah ASEAN Outlook on the Indo-Pacific.

"ASEAN-Jepang memiliki pengalaman kerja sama yang cukup panjang dalam pembangunan infrastruktur. Pemerintah Jepang telah lama terlibat mendukung implementasi Master Plan on ASEAN Connectivity (MPAC)," kata Jokowi.

2. Jokowi optimistis Jepang akan dukung penyelenggaraan Forum Infrastruktur Indo-Pasifik

Presiden Jokowi hadiri KTT ASEAN-Jepang pada Rabu (27/10/2021). (dok. Biro Pers Kepresidenan)
Presiden Jokowi hadiri KTT ASEAN-Jepang pada Rabu (27/10/2021). (dok. Biro Pers Kepresidenan)

Jokowi menuturkan pada 2023 Indonesia berencana untuk menyelenggarakan Forum Infrastruktur Indo-Pasifik. Ia pun optimistis Jepang akan mendukung penyelenggaraan forum tersebut.

"Kemitraan dengan sektor swasta Jepang pun menjadi penting, khususnya dalam hal transfer ilmu dan teknologi, dan mobilisasi pembiayaan," tutur Jokowi.

3. Jokowi sebut ASEAN terus perkuat pembangunan infrastruktur untuk memfasilitasi kebangkitan di ASEAN

Ilustrasi infrastruktur (IDN Times/Arief Rahmat)
Ilustrasi infrastruktur (IDN Times/Arief Rahmat)

Orang nomor satu di Indonesia ini menegaskan, negara-negara di ASEAN akan terus memperkuat pembangunan infrastruktur untuk memfasilitasi kebangkitan ASEAN sebagai pusat pertumbuhan ekonomi kawasan. Di saat yang sama, tambahnya, pembangunan infrastruktur di negara ASEAN juga bermanfaat bagi Jepang.

"Ini membuka peluang bagi relokasi industri manufaktur Jepang ke kawasan sekaligus diversifikasi rantai suplai globalnya ke negara ASEAN. Saya yakin dengan bekerja sama, kita akan dapat pulih dan bangkit bersama dari pandemi dan keterpurukan ekonomi," ungkap dia.

Dia melanjutkan, situasi pandemik yang terus membaik akan memberikan dampak baik pula bagi pemulihan ekonomi di kawasan. Menurut perkiraan IMF, kawasan emerging and developing Asia akan tumbuh 7,2 persen pada 2021 dan 6,3 persen pada 2022.

"Momentum ini harus kita manfaatkan untuk mempercepat pemulihan ekonomi bersama," ucap Jokowi.

Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Teatrika Handiko Putri
EditorTeatrika Handiko Putri
Follow Us