Ilustrasi Sistem. (IDN Times/Aditya Pratama)
Kendati sudah menerbitkan 76 ribu NIB lebih, Bahlil mengakui bahwa penggunaan OSS sampai saat ini masih belum maksimal.
"Kami akui dalam proses penyelenggaraan OSS ini belum 100 persen sempurna, baru kurang lebih 80 sampai 81 persen. Itu juga sudah kami laporkan ke bapak presiden," ujar dia.
Namun, Bahlil menyatakan hal tersebut wajar karena tidak ada aplikasi di dunia yang mampu berjalan 100 persen ketika baru dijalankan.
Bahlil juga mengkaui bahwa butuh penyesuaian-penyesuaian dalam pengambilan data dan migrasi data yang jumlahnya jutaan di dalam OSS. Data tersebut sudah terkumpul selama bertahun-tahun dan tugas Kementerian Investasi adalah untuk mengolahnya dalam kurun waktu yang sebentar.
"Jadi, kami akui bahwa memang dalam implementasi OSS untuk sekarang belum 100 persen sempurna, tetapi kita lagi melakukan penyesuaian-penyesuaian terus karena itu memang teori fakta dalam sebuah transisi sistem selalu seperti itu," tutur dia.