Jakarta, IDN Times – Kepala Badan Gizi Nasional (BGN), Dadan Hindayana, membantah adanya dapur Makan Bergizi Gratis (MBG) fiktif. Ia mengatakan persoalan yang muncul bukan karena adanya dapur fiktif, melainkan karena sebagian mitra tidak serius melengkapi persyaratan administrasi.
Dari sekitar 6.000 mitra yang dinilai “tidak serius”, sebanyak 2.100 sudah kembali aktif setelah BGN membuka layanan pengaduan.
“Kami menemukan 6.000 mitra yang kurang serius. Setelah layanan pengaduan dibuka, lebih dari 2.100 mitra kembali aktif,” kata Dadan di Kantor BGN, Jakarta, Jumat (26/9/2025).