Masih Rawat Jalan di Singapura, Luhut Mengaku Sudah Rindu Indonesia

Dengan kondisinya saat ini, Luhut mengaku sudah bisa memantau pekerjaan dari Singapura. Namun, dia tak memberikan banyak arahan, karena menurutnya anak buahnya sangat kompeten dalam melaksanakan tugas.

“Ya sudah sangat bisa, gak ada masalah. Dan juga arahan apa sih? Anak buah saya paten-paten itu kok, sudah jago-jago kok itu,” ucap Luhut.

Luhut mengatakan, dirinya sudah sangat merindukan Indonesia. Dia juga ingin segera menyemir kembali rambutnya yang sudah memutih.

“Tidak banyak perbedaan dari kondisi sebelum dan pasca-sakit saya rasakan, yang beda hanya warna rambut saja perlu disemir ulang. Warna rambut yang berbeda ini barangkali sebuah isyarat bahwa sudah serindu itu saya dengan suasana di Indonesia,” tulis Luhut.

Luhut mengatakan, dirinya sudah bisa berolahraga di Singapura, seperti angkat beban, plank, hingga berjalan kaki 1,5-2 kilometer (km). Dia mengaku selalu memberikan kabar mengenai kondisi terakhir kepada Presiden Joko "Jokowi" Widodo.

“Saya sudah tiap hari jalan sekarang. Ya bertahap, 1,5-2 km. Saya tadi udah mulai angkat beban sedikit, ya sudah mulai sedikit plank juga tadi ya, walaupun baru 15 detik. Dokter juga memberikan program yang saya harus ikuti. Dan tangan saya juga sudah tidak ada lagi yang diapa-apain ini, gak ada jarum-jarum lagi. Jadi sudah bebas semua,” ucap Luhut.

Luhut mengatakan, Jokowi mengizinkannya untuk menjalankan pemulihan di Singapura sampai tuntas. Dia juga mengatakan akan pulang jika sudah diizinkan dokter.

“Ya saya sih tergantung dokter saja. Karena istri saya sekarang berperan sangat-sangat penting dalam hidup saya. Tapi semua langkah-langkah saya, saya laporkan Bapak Presiden. Dan Bapak Presiden memberikan arahan, ‘Pak Luhut, upayakan sesempurna mungkin recovery-nya, baru kembali ke Jakarta’,” ujar Luhut mengungkapkan pesan Jokowi.