Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
For
You

Peluang Bisnis Online: 7 Produk Digital yang Laris dan Menguntungkan

ilustrasi digital product (freepik.com/freepik)
ilustrasi digital product (freepik.com/freepik)
Intinya sih...
  • Template dan swipe file bisa diubah dari sistem kerja efisien, dengan harga jual mulai dari Rp200 ribuan sampai jutaan.
  • Bikin komunitas online dengan akses konten eksklusif atau mentoring bisa dimulai dari Rp100 ribuan per bulan.
  • Mini course berisi pelatihan singkat dengan harga jual mencapai Rp500 ribuan lebih, memberi hasil konkret tanpa support terus-menerus.

Zaman sekarang, punya penghasilan dari rumah lewat internet bukan lagi mimpi. Bahkan, kamu bisa menghasilkan uang tanpa perlu stok barang fisik atau ribet kirim-kiriman paket. Solusinya? Produk digital.

Sekali dibuat, produk ini bisa dijual berkali-kali tanpa biaya produksi ulang. Gak heran banyak orang mulai melirik peluang bisnis online lewat produk digital karena dianggap lebih fleksibel, scalable, dan gak butuh modal besar.

Tapi, gak semua produk digital menjanjikan, lho. Ada yang cepat sepi peminat karena gak sesuai kebutuhan pasar, ada juga yang malah bikin kamu burnout karena harus terus-terusan kasih support ke pembeli.

Makanya, penting banget tahu produk mana yang benar-benar laku dan menguntungkan dalam jangka panjang. Berikut tujuh jenis produk digital yang punya potensi besar dan bisa kamu mulai dari sekarang.

1. Template dan swipe file

ilustrasi email marketing (freepik.com/rawpixel.com)
ilustrasi email marketing (freepik.com/rawpixel.com)

Kalau kamu punya sistem kerja yang efisien, coba ubah jadi template siap pakai. Entah itu email marketing, pitch deck, proposal kerja sama, atau kalender konten medsos, semuanya bisa dijual dalam bentuk digital.

Produk seperti ini minim waktu produksi dan gak butuh skill teknis tinggi. Harga jualnya pun cukup menarik, mulai dari Rp200 ribuan sampai jutaan, tergantung tingkat kompleksitas dan manfaatnya. Kalau kamu jago bikin sistem rapi, ini bisa jadi jalan pintas ke cuan.

2. Keanggotaan komunitas

ilustrasi komunitas online (vecteezy.com/sompoch sivakosit)
ilustrasi komunitas online (vecteezy.com/sompoch sivakosit)

Bikin komunitas online dengan akses konten eksklusif, mentoring, atau diskusi rutin juga jadi peluang yang menjanjikan. Banyak orang rela bayar langganan bulanan demi merasa “punya tempat” buat berkembang bareng.

Memang butuh perhatian ekstra dan konsistensi, tapi loyalitas member cenderung lebih tinggi. Kamu bisa mulai dari Rp100 ribuan per bulan tergantung manfaat yang kamu tawarkan. Pastikan ada tujuan jelas dan kamu aktif memfasilitasi komunitasnya, ya.

3. Mini course

ilustrasi online course (pexels.com/ROMAN ODINTSOV)
ilustrasi online course (pexels.com/ROMAN ODINTSOV)

Mini course berisi pelatihan singkat dengan topik spesifik justru lebih disukai ketimbang kursus panjang yang terlalu luas. Kamu gak perlu jadi profesor untuk bikin ini, asal kamu paham dan punya pengalaman real, itu udah cukup.

Harga jualnya bisa mencapai Rp500 ribuan lebih, apalagi kalau kamu janjikan hasil konkret dari materi tersebut. Produksinya memang agak makan waktu, tapi setelah jadi, kamu bisa jual berulang tanpa perlu support terus-menerus.

4. Newsletter berbayar

ilustrasi newsletter (vecteezy.com/Suwaree Tangbovornpichet)
ilustrasi newsletter (vecteezy.com/Suwaree Tangbovornpichet)

Kalau kamu suka menulis dan punya insight menarik di bidang tertentu, pertimbangkan buat bikin newsletter berbayar. Konten bisa seputar bisnis, investasi, karier, atau topik lifestyle yang sedang naik daun.

Meski terlihat simpel, newsletter seperti ini bisa jadi sumber penghasilan pasif yang stabil. Harganya biasanya Rp50 ribuan per bulan. Asalkan kamu konsisten kasih perspektif yang gak umum ditemukan di tempat lain, pembaca bakal setia kok.

5. Audio guide

ilustrasi menggunakan headphone (pexels.com/Kaboompics.com)
ilustrasi menggunakan headphone (pexels.com/Kaboompics.com)

Produk berbasis suara cocok banget buat target pasar yang suka multitasking, misalnya profesional sibuk atau pelajar. Topiknya bisa tentang pengembangan diri, meditasi, atau storytelling.

Bikin audio guide gak harus pakai alat mahal, kok. Dengan mic yang oke dan ruangan tenang, kamu sudah bisa mulai produksi. Harga jualnya sekitar Rp100 ribuan dan bisa dikembangkan jadi paket langganan kalau kamu punya banyak materi.

6. Workbook dan planner digital

ilustrasi planner (freepik.com/freepik)
ilustrasi planner (freepik.com/freepik)

Produk ini disukai karena memberi sensasi “mengisi sendiri” dan memberi struktur ke rutinitas pengguna. Mulai dari planner produktivitas, financial tracker, sampai jurnal syukur, semuanya bisa dijual dalam bentuk PDF interaktif.

Kalau kamu punya kemampuan desain dasar dan bisa menyusun pertanyaan reflektif, kamu udah bisa bikin workbook pertama kamu. Di platform seperti Etsy atau Gumroad, produk seperti ini laku keras dengan harga Rp50-100 ribuan.

7. Aset digital untuk kreator

ilustrasi digital product (freepik.com/freepik)
ilustrasi digital product (freepik.com/freepik)

Desainer grafis, ini panggilan buat kamu. Template Canva, preset Lightroom, font unik, atau elemen desain lain sangat dibutuhkan para konten kreator zaman sekarang. Produknya gak ribet dan minim komplain dari pelanggan.

Kamu cuma perlu skill desain dan kreativitas. Harga produk seperti ini biasanya mulai dari Rp50 ribuan tergantung kualitas dan keunikan. Pasarnya luas karena makin banyak orang pengin tampil keren secara visual.

Jualan produk digital bukan sekadar tren sesaat, tapi cara cerdas untuk membangun bisnis online yang scalable dan tahan lama. Kuncinya ada pada pemilihan produk sesuai kekuatanmu, bukan sekadar ikut-ikutan. Mulailah dari yang simpel seperti template atau workbook, lalu naik ke produk yang lebih kompleks seperti mini course atau komunitas.

Ingat, gak ada produk digital yang benar-benar “tanpa usaha”. Tapi kalau kamu bisa menyusun strategi dengan bijak, hasilnya bisa jauh lebih menguntungkan daripada kerja rodi tiap hari. Jadi, kamu siap mulai dari yang mana dulu?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Anata Siregar
EditorAnata Siregar
Follow Us