Jakarta, IDN Times - Indonesia sedang meninjau draf dokumen perencanaan dan kebijakan investasi komprehensif untuk program pendanaan, Just Energy Transition Partnership (CIPP JETP) senilai 20 miliar dolar AS, setara Rp300 triliun (asumsi kurs Rp15 ribu per dolar AS).
Rencananya, dokumen tersebut akan dibahas dalam agenda global, UN Climate Week di New York pada pertengahan September 2023.
"Jadi, seperti yang Anda ketahui, Sekretariat JETP telah menyerahkan draf mereka kepada pemerintah Indonesia dan IPG (International Partners Group), yang merupakan (negara anggota) G7, ditambah Denmark dan Norwegia," kata Deputi Bidang Koordinasi Infrastruktur dan Transportasi Kemenko Marves, Rachmat Kaimuddin dalam konferensi pers Indonesia Sustainability Forum (ISF) di Park Hyatt Jakarta, Kamis (7/9/2023).