8 Pemilik Stasiun TV Terkaya di Indonesia, Triliuner!

Di posisi pertama pemilik stasiun TV terkaya di Indonesia ada Hary Tanoesoedibjo. Hary Tanoesoedibjo merupakan tokoh politik dan pengusaha media yang merupakan pendiri dan pemilik MNC Group. Hary Tanoe juga menjadi pendiri sekaligus Ketua Umum Partai Perindo dan masih aktif sampai sekarang. Melansir Forbes, Hary Tanoe memiliki kekayaan sekitar 1,09 miliar dolar AS atau Rp17 triliun.

MNC Group sendiri menaungi beberapa stasiun televisi swasta di Indonesia, yaitu MNC TV, RCTI, GTV (dulu Global TV), dan iNews TV. Stasiun-stasiun TV tersebut termasuk yang paling favorit bagi masyarakat Indonesia.

Pada 2016, Hary Tanoe dikabarkan mundur dari jabatan sebagai CEO MNC Group karena ingin fokus terjun ke dunia politik. Namun, bisa dibilang pengaruh Hary Tanoe masih bisa dilihat pada stasiun-stasiun TV milik MNC Group. Salah satunya iklan dan program TV tentang Partai Perindo yang muncul di stasiun TV MNC Group.

Eddy Kusnadi Sariatmadja adalah pemimpin di balik PT Elang Mahkota Teknologi atau lebih dikenal dengan Emtek Group, perusahaan media yang berdiri sejak 1983. Awalnya, perusahaan ini bergerak di bidang perangkat teknologi sebagai distributor komputer merek Compaq.

Seiring waktu, Emtek terus berkembang menjadi perusahaan media massa. Saat ini, Emtek Group menaungi beberapa stasiun televisi di Indonesia, yaitu SCTV, Indosiar, Mentari TV, dan MOJI TV.

Mengutip Forbes, Eddy Kusnadi memiliki harta kekayaan sebesar 1 miliar dolar AS atau Rp16,3 triliun.

Siapa yang masih sering nonton Trans TV dan Trans 7 di rumah? Di balik tayangan kedua stasiun TV itu, ada Chairul Tanjung yang memimpin perusahaan Trans Media Corporation. Sosoknya menjadi salah satu pemilik stasiun TV terkaya di Indonesia.

Chairul Tanjung merupakan pengusaha yang bergerak di bidang media, ritel, hingga perbankan. Di bidang media, Chairul Tanjung mengelola perusahaan Trans Media Corporation yang menaungi stasiun televisi Trans TV dan Trans 7.

Selain itu, Chairul Tanjung juga menjalankan bisnis di bidang ritel, yaitu Transmart dan Carrefour. Bukan hanya itu, perusahaannya juga menguasai franchise merek Wendy's, Versace, Mango, hingga Jimmy Choo. Sedangkan di bidang perbankan, dia juga memiliki saham di Allo Bank.

Mengutip Forbes, Chairul Tanjung memiliki harta kekayaan bersih senilai 4,8 miliar dolar AS atau Rp78,5 triliun.

Tokoh politik terkenal di Indonesia, Surya Paloh juga dikenal sebagai pemilik stasiun TV di Indonesia. Surya Paloh merupakan politisi sekaligus pengusaha media yang mengelola Media Group. Perusahaannya menaungi beberapa media massa, yaitu stasiun televisi Metro TV, Harian Media Indonesia, dan Lampung Post.

Sementara di dunia politik, Surya Dharma Paloh juga memiliki rekam jejak yang panjang. Dia pernah menjabat sebagai Ketua Dewan Penasihat Partai Golongan Karya (Golkar). Pada 2011, dia mendirikan Partai Nasional Demokrat (Nasdem) dan menjadi ketua umumnya sampai sekarang.

Aburizal Bakrie merupakan mantan pejabat, politisi, dan pengusaha kaya di Indonesia. Aburizal Bakrie memiliki gurita bisnis Bakrie Group yang menaungi perusahaan Visi Media Asia (VIVA). Visi Media Asia milik Bakrie Group menaungi beberapa stasiun televisi di Indonesia, seperti ANTV, tvOne, VTV, Sakti TV, dan Arek TV.

Sementara di dunia politik, Aburizal Bakrie memiliki perjalanan yang panjang. Bakrie pernah menjabat Ketua Umum Partai Golkar pada 2009-2014. Dia juga pernah menjadi Menteri Koordinator Kesejahteraan Rakyat pada Kabinet Indonesia Bersatu 2005-2009. Sebelum itu, Bakrie juga menjabat Menteri Koordinator Bidang Perekonomian pada 2004-2005.

Lilik Oetama merupakan CEO Kompas Gramedia Group (KG Media) yang menaungi stasiun televisi Kompas TV. Kompas Gramedia Group sendiri didirikan oleh dua tokoh pers terkenal di Indonesia, yaitu Petrus Kanisius Ojong dan Jakob Oetama.

Saat ini, Kompas Gramedia Group menjalankan sejumlah bisnis di bidang media cetak, media televisi, media digital, radio, percetakan, pemasaran, hingga ekspedisi. Mulai dari Kompas TV, kompas.com, tribunnews.com, Harian Kompas, Toko Buku Gramedia, Penerbit Buku Kompas, hingga KG Express.

Agus Lasmono Sudwikatmono merupakan Komisaris Utama PT Net Mediatama Televisi atau NET TV. Selain itu, Agus Lasmono juga menjabat Komisaris Utama PT Indika Energy yang bergerak di bidang pertambangan batu bara.

Agus memiliki karier bisnis yang cukup mentereng. Dia pernah menjadi Komisaris Independen Surya Citra Media, CEO Putra Sleman Sembara (PSS Sleman), Komisaris Independen Kideco, hingga Komisaris Independen Universtasl Music Indonesia.

Berbagai bisnis yang pernah dikelolanya membuat Agus menjadi salah satu pengusaha kaya di Indonesia dengan kekayaan sekitar Rp11,8 triliun pada 2019.

Mochtar Riady merupakan pendiri Lippo Group yang menaungi perusahaan media Berita Satu Holding dengan stasiun televisinya bernama Berita Satu TV. Lewat jaringan bisnis Lippo Group, pria yang juga memiliki nama Lie Moe Tie ini mengelola sejumlah bisnis di bidang jasa keuangan, properti, elektronik, ritel, rekreasi, hiburan, hotel, rumah sakit, hingga pendidikan.

Mengutip Forbes, Mochtar Riady dan keluarga memiliki kekayaan 1,2 miliar dolar AS atau Rp19,6 triliun pada Januari 2024.

Demikian tadi beberapa pemilik stasiun TV terkaya di Indonesia yang memiliki harta kekayaan miliaran hingga triliunan rupiah.