4 Sumber Kekayaan Erick Thohir, Totalnya Triliunan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Sebelum masuk di badan pemerintahan, Menteri BUMN Erick Thohir dikenal sebagai pebisnis yang memiliki banyak perusahaan di berbagai bidang. Mulai dari bisnis di sektor media hingga olahraga.
Menurut Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) untuk kekayaan periodik 2021, Erick Thohir memiliki kekayaan sebesar Rp2,3 triliun. Lantas, dari mana saja sumber kekayaan Erick Thohir selama ini? Ketahui selengkapnya di bawah ini.
1. Menteri BUMN
Erick Thohir dilantik sebagai Menteri BUMN pada 23 Oktober 2019 berdasarkan Keputusan Presiden Nomor 113/P Tahun 2019 tentang Pembentukan Kementerian Negara dan Pengangkatan Menteri Negara Kabinet Indonesia Maju Periode 2019-2024.
Sebagai menteri, Erick Thohir dikenal kerap 'bersih-bersih' di tubuh BUMN. Sepanjang 2023, Erick Thohir telah membubarkan tujuh BUMN. Hal ini sesuai amanat Presiden Jokowi untuk melikuidasi sejumlah BUMN yang sudah lama tidak beroperasi, tapi masih mempekerjakan karyawannya.
Penghasilan sebagai Menteri BUMN tentu menjadi salah satu sumber kekayaan Erick Thohir selama ini.
2. Mahaka Group
Jauh sebelum menjadi menteri, Erick Thohir mendirikan perusahaan di bidang media bernama PT Abdi Massa pada 28 November 1992. Perusahaan ini sempat berganti nama menjadi PT Abdi Bangsa dan PT Mahaka Media.
Seiring waktu, Mahaka Media terus berkembang dengan mengakuisisi beberapa perusahaan lain dan menjadikannya sebagai induk perusahaan bernama Mahaka Group.
Saat ini, Mahaka Group memiliki beberapa lini bisnis, yaitu Mahaka Media atau Mahaka X, Mahaka Radio Integra, Mahaka Visual Integra, Mahaka Digital, dan Mahaka Sport.
Beberapa anak perusahaan di dalam Mahaka Group antara lain Republika, Alive! Indonesia, Jak FM, Gen FM, Mustang FM, Noice, Goers, hingga Indonesian Basketball League.
Saat ditunjuk menjadi menteri, Erick Thohir memang mundur dari kursi Komisaris Utama Mahaka Media. Namun, anak pertama Erick Thohir, Mahendra Agakhan Thohir melanjutkan kursi komisaris utama pada 2022 yang seiring dengan transformasi perusahaan tersebut menjadi Mahaka X.
Editor’s picks
Baca Juga: Profil Mahendra Aga Thohir, Penerus Erick Thohir di Mahaka
3. Trinugraha Thohir
Erick Thohir juga memiliki bisnis keluarga bernama PT Trinugraha Thohir yang bergerak di beberapa sektor usaha seperti energi dan kimia, kontraktor, kuliner, hingga tur dan travel.
Mengutip JATAMNAS, PT Trinugraha Thohir atau TNT Group merupakan induk perusahaan dari PT Surya Essa Perkasa, PT Wahanaartha Harsaka, Padang Karunia Group, Restoran Hanamasa, Pronto Restaurant, Ya Kun Kaya Toast, dan PT Dava Tour & Travel.
PT Trinugraha Thohir dikuasai oleh keluarga Thohir, mulai dari Erick Thohir, Edna Thohir, Hireka Vitaya Thohir, dan Garibaldi Thohir. Bisnis keluarga ini juga memiliki saham di Adaro Energy, perusahaan yang dipimpin Garibaldi Thohir.
Baca Juga: Profil Mahaka Group, Perusahaan Erick Thohir yang Disorot
4. Saham klub olahraga
Sebelum menjadi menteri, Erick Thohir juga dikenal aktif terjun dalam dunia olahraga. Erick Thohir pernah memiliki saham di beberapa klub olahraga dunia. Mulai dari saham di klub NBA Philadelphia 76ers, DC United, Inter Milan, dan Oxford United.
Bahkan, Erick Thohir juga pernah memiliki saham klub olahraga lokal, yaitu Satria Muda dan Persis Solo.
Selain itu, Erick Thohir juga pernah beberapa kali menjabat di organisasi dan event olahraga, antara lain:
- Ketua Komite Olimpiade Indonesia (2015-2019)
- Ketua Indonesia Asian Games 2018 Organizing Committee/INASGOC (2018)
- Wakil Indonesia di International Olympic Committee (IOC) dan International Basketball Federation (FIBA).
- Ketua Umum PSSI sejak Februari 2023.
Nah, itulah beberapa sumber kekayaan Erick Thohir yang berasal dari bisnis-bisnisnya di beberapa sektor.
Baca Juga: Siapa Pemilik Erspo? Apparel Baru Jersey Timnas Indonesia