PLN Siapkan 900 Lebih Kendaraan Listrik untuk Presidensi G20 di Bali

06 Sep 2022, 16:47 WIB

PLN menyiapkan kendaraan listrik dan juga Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk para delegasi G20. (Dok. PLN)

Jakarta, IDN Times - Direktur Utama PT PLN (Persero) Darmawan Prasodjo mengatakan, pihaknya menyiapkan lebih dari 900 kendaraan listrik untuk menyambut kegiatan Presidensi G20 di Bali pada November 2022. Kendaraan listrik itu digunakan untuk tamu negara dan operasional selama acara G20.

"Saat ini dari 616 kendaraan listrik yang akan dipakai untuk G20, ditambah 300 kendaraan operasional listrik, yang kecil itu Wuling itu semuanya sudah kami sediakan SPKLU (Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum)," ujar Darmawan di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Selasa (6/9/2022).

1. PLN targetkan SPKLU untuk Presidensi G20 rampung September 2022

IDN Times/Galih Persiana

Darmawan menargetkan, SPKLU untuk kebutuhan Presidensi G20 itu selesai pada September 2022. Sehingga, semua kendaraan listrik dayanya dapat diisi dengan baik.

"Baik itu yang fast charging ada 66, kemudian yang home charging 200, ditambah yang 300 ada yang khusus. Jadi, sudah aman. Penyelesaian sudah lebih dari 90 persen, di akhir bulan September semua alhamdulillah sudah kelar," ucap dia.

2. PLN pastikan semua tamu negara dan keluarga gunakan mobil listrik

Presiden Jokowi mengisi daya baterai mobil listrik operasional KTT G20 (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Darmawan memastikan, semua tamu negara dan keluarganya yang hadir dalam Presidensi G20 akan menggunakan kendaraan listrik. Oleh karena itu, PLN menyiapkannya dengan baik.

"Setiap tamu-tamu negara akan menggunakan mobil resmi, yakni mobil listrik. Untuk itu, kami siapkan semuanya dari semua pimpinan negara, kemudian untuk pengiringnya juga kami siapkan mobil listrik. Kemudian pengawalannya juga dari mobil listrik. Semuanya," kata dia.

3. Sebanyak 27 motor listrik juga disiapkan

Wakil Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo dalam dalam diskusi daring Managing Megaprojects, Rabu (28/7/2021). (Dok. PLN)

Lebih lanjut Darmawan menerangkan, PLN juga menyiapkan 27 motor listrik. Ada 2 motor listrik yang nantinya digunakan oleh Paspampres untuk pengawalan.

Menurutnya, motor listrik yang akan digunakan Paspampres itu bisa melaju lebih dari 100 km per jam.

"Dibandingkan dengan motor berbasis pada BBM, itu setara dengan motor mesin 500 CC. Jadi, kecepatannya sangat tinggi sekali," imbuhnya.