Profil Brian Armstrong, CEO Coinbase yang Punya Harta Miliaran Dolar

Jakarta, IDN Times - Nama Brian Armstrong menjadi bahan perbincangan publik media sosial, terutama X belakangan ini. Hal itu tidak terlepas dari isu yang menyebutkan dia pernah menikah dengan aktris asal Indonesia, Raline Shah.
Kabar itu mencuat setelah Brian mengumumkan pernikahannya dengan Angela Meng lewat akun X pribadinya pada Rabu (9/10/2024). Isu soal pernikahan Raline dan Brian tersebut tertera dalam pemberitaan di situs coingape.com.
"Kami telah menemukan bahwa Armstrong telah menikah dengan seorang aktris dan model Indonesia, Raline Shah."
Situs tersebut juga menyebut bahwa Raline dan Brian Armstrong sepakat untuk merahasiakan pernikahan mereka dari publik. Namun, situs tersebut juga menegaskan bahwa hal tersebut belum dikonfirmasi secara resmi oleh Brian Armstrong.
Di sisi lain, muncul akun X bernama @exitValhalla yang menyebut bahwa Raline dan Brian sudah bercerai tahun lalu. Akun tersebut juga membagikan potret keduanya saat menghadiri sebuah event.
"Semua orang lupa bahwa si cendekiawan ini telah menceraikan istri Asia pertamanya tahun lalu," tulis akun tersebut.
Kabar itu pun akhirnya dibantah langsung oleh Brian lewat akun X pribadinya pada Kamis (10/10/2024).
"Melihat beberapa informasi yang salah di luar sana. Saya belum pernah menikah sebelumnya. Tapi terima kasih atas perhatiannya," tulis Brian.
Publik pun penasaran siapa sosok Brian Armstrong tersebut. Berikut ini profil Brian Armstrong seperti dikutip IDN Times dari Forbes pada Jumat (11/10/2024).
1. Brian Armstrong CEO Coinbase Global

Brian Armstrong merupakan CEO sekaligus Pendiri Coinbase Global, bursa penukaran mata uang kripto terbesar di Amerika Serikat.
Dia juga merupakan mantan insinyur perangkat lunas di Airbnb. Dia lantas mendirikan Coinbase di San Fransisco pada 2012 silam dengan mantan trader mata uang kripto, Fred Ehrsam.
Saat ini, Coinbase berkembang menjadi salah satu platform paling menonjol dan banyak digunakan untuk membeli, menjual, dan menyimpan mata uang kripto.
2. Membawa Coinbase go public

Selang 9 tahun setelah berdiri, Coinbase dibawa Brian IPO dan langsung go public di bursa saham Nasdaq, tepatnya pada 14 April 2021.
Hanya dalam waktu sekejap setelah IPO, kapitalisasi Coinbase langsung meroket menjadi 100 miliar dolar Amerika Serikat (AS).
3. Masuk dalam daftar orang terkaya versi Forbes

Setelah membawa Coinbase IPO, Brian langsung masuk dalam daftar orang terkaya dunia versi Forbes. Hal itu tidak terlepas dari kepemilikan 19 persen saham di Coinbase.
Data Forbes menunjukkan, harta kekayaan Brian melesat menjadi 6,5 miliar dolar AS pada 2021 setelah pada 2019 dan 2020 hanya sebesar 1,3 miliar dolar AS dan 1 miliar dolar AS.
Kemudian pada 2022, harta kekayaannya bertambah menjadi 6,6 miliar dolar AS. Harta kekayaan Brian sempat anjlok pada 2023 menjadi 2,2 miliar dolar AS sebelum akhirnya melesat menjadi 11,2 miliar dolar AS setahun kemudian. Namun, data terbaru saat ini atau per 11 Oktober 2024, harta kekayaan Brian turun menjadi 7,7 miliar dolar AS.
Forbes pun menempatkan nama Brian di posisi 145 dalam 400 orang terkaya dunia atau Forbes 400. Adapun Brian menempati peringkat 388 miliarder terkaya dunia saat ini versi Forbes Real Time.