Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Eks Presiden dan CEO Yamaha, Yoshihiro Hidaka (dok. Yamaha/Toru Hasegawa)

Intinya sih...

  • Yoshihiro Hidaka mengundurkan diri dari jabatan CEO Yamaha pada 30 September 2024.
  • Katsuaki Watanabe ditunjuk sebagai pengganti Yoshihiro Hidaka sebagai Presiden dan CEO Yamaha yang baru.

Jakarta, IDN Times - Yamaha Motor Co. Ltd mengumumkan perubahan direksi setelah Yoshihiro Hidaka mengundurkan diri dari jabatan Presiden sekaligus CEO perusahaan pada 30 September 2024.

Sebagai gantinya, pabrikan motor asal Jepang tersebut menunjuk Katsuaki Watanabe menjadi Presiden sekaligus CEO Yamaha yang baru.

"Sesuai permintaan Hidaka Yoshihiro, dia mengundurkan diri sebagai Presiden, Chief Executive Officer dan Direktur Representatif Perusahaan per 30 September. Sebagai penggantinya, Watanabe Katsuaki, Chairman dan Direktur Perwakilan akan menjabat sebagai Presiden, Chief Executive Officer, dan Direktur Perwakilan mulai 1 Oktober 2024," sebut Yamaha dalam situs resminya, dikutip Sabtu (5/10/2024).

Untuk diketahui, pengunduran diri Yoshihiro dilakukan dua pekan setelah insiden berdarah yang dia alami pada 16 September 2024. Sebelum membahas insiden tersebut, berikut ini IDN Times berikan informasi mengenai profil dan juga gaji Yoshihiro Hidaka.

1. Profil Yoshihiro Hidaka

Yoshihiro Hidaka saat bersama motor pertamanya, Yamaha FZ400R (dok. Yamaha)

Mengutip situs resmi Yamaha, Yoshihiro lahir pada 1963. Dia merupakan lulusan hukum Universitas Nagoya dan bergabung ke Yamaha Motor pada 1987.

Sebelum bergabung ke Yamaha, Yoshihiro merupakan seorang biker dan penggemar berat motor-motor keluaran Yamaha. Dia mengaku memiliki SIM skuter sejak pertama kali menjadi mahasiswa dan menggunakan skuter tersebut untuk kegiatan sehari-harinya seperti ngampus dan bekerja paruh waktu.

Bagi dia, mengendarai skuter itu adalah hal yang menyenangkan. Meski begitu, dia pun memutuskan untuk mulai mengendarai motor sebenarnya dan mulai mengambil kursus percepatan mendapatkan SIM 400cc.

Setelah itu, dia mulai mencari motor dengan mengunjungi dealer-dealer besar yang menjual motor di Nagoya, Jepang dan saat itu dia tertarik dengan CBR (Honda).

Namun, menurut pengakuannya, saat itu ada salah seorang penjual di dealer bahwa Yamaha merupakan merek motor yang tengah populer pada zaman itu. Yamaha FZR400R kala itu baru keluar di pasaran dan Yoshihiro mengaku langsung tertarik dengan desainnya sehingga tanpa pikir panjang langsung membelinya.

Sejak saat itu, Yoshihiro jatuh cinta dengan Yamaha. Dalam perjalanan kariernya, Yoshihiro sempat mendapatkan tawaran dari perusahaan teknologi dan juga Yamaha, tetapi seperti ditakdirkan bersama akhirnya Yoshihiro memilih karier di Yamaha.

Pada akhirnya, dia bisa bekerja di Yamaha bahkan bisa menjadi Presiden sekaligus CEO sejak Januari 2018 hingga September 2024.

2. Gaji Yoshihira Hidaka

Yoshihiro Hidaka mundur dari jabatan CEO Yamaha (dok. Yamaha)

Sebagai pimpinan tertinggi Yamaha Motor, gaji yang dihasilkan Yoshihiro pun paling besar di antara para pekerja lainnya di pabrikan motor asal Jepang tersebut.

Mengutip Wallmine, total kompensasi yang bisa dibawa pulang Yoshihiro tiap bulannya sebagai Presiden dan CEO Yamaha adalah sebesar 1,34 juta dolar Amerika Serikat (AS) atau Rp20,61 miliar.

3. Terlibat insiden berdarah dengan putri kandungnya

Ilustrasi penusukan. (IDN Times/Mia Amalia)

Sebelum memutuskan mundur dari jabatan orang nomor satu Yamaha, Yoshihiro mengalami insiden yang melibatkan dirinya dan juga putri kandungnya, Hana Hidaka.

Pada 16 September 2024, Hana menyerang ayahnya tersebut menggunakan pisau. Yoshihiro pun menderita luka di tangan kirinya setelah disayat menggunakan pisau ketika berada di rumahnya di Iwata, Provinsi Shizuoka.

Polisi pun kemudian menangkap dan menahan Hana atas tuduhan percobaan pembunuhan terhadap ayahnya.

Pernyataan Hana sendiri tidak dirilis ke publik. Namun, menurut keterangan polisi, ada sebuah panggilan yang dilakukan Hana ke layanan darurat. Laporan itu diklaim informasi dari Hana bahwa sang ayah telah memukulnya.

Pihak berwajib pun tengah melakukan investigasi atas insiden tersebut.

Editorial Team