Prediksi: Bitcoin Bisa Sentuh 100 Ribu Dolar AS di Pertengahan 2022

Harga Bitcoin telah naik tajam pada 2021

Jakarta, IDN Times – Antoni Trenchev, salah satu pendiri dari perusahaan pemberi pinjaman cryptocurrency, Nexo, memprediksi harga Bitcoin bisa naik lebih tinggi dan melonjak hingga mencapai 100 ribu dolar Amerika Serikat (AS) pada pertengahan 2022 mendatang.

Menurut data dari Coin Metrics, cryptocurrency terbesar di dunia berdasarkan kapitalisasi pasarnya itu, bahkan sudah memberikan sinyal kenaikan dengan diperdagangkan di level 46,170.43 dolar AS pada Senin (3/1/2022) pukul 20.42, waktu AS.

"Saya pikir [Bitcoin] akan mencapai 100 ribu dolar AS tahun ini, mungkin pada … pertengahannya," kata Trenchev, yang juga mitra pengelola di Nexo, kepada Street Signs Asia CNBC.

Nexo mengklaim perusahaannya sebagai lembaga pemberi pinjaman terbesar di dunia dalam industri keuangan digital. Perusahaan ini telah mengeluarkan lebih dari enam miliar dolar AS kredit dan mengelola aset untuk lebih dari 2,5 juta pengguna di seluruh dunia.

Baca Juga: 7 Cara Menggunakan Bitcoin, Wajib Tahu sebelum Beli!

1. Harga Bitcoin naik tajam

Prediksi: Bitcoin Bisa Sentuh 100 Ribu Dolar AS di Pertengahan 2022Ilustrasi Bitcoin (ANTARA/Shutterstock)

Bitcoin telah mengalami lonjakan harga di tengah pandemik COVID-19. Harganya naik lebih dari 60 persen pada 2021 lalu, meskipun jauh dari rekor tertinggi sekitar 69 ribu dolar AS pada awal tahun itu.

Sebagai perbandingan, indeks S&P 500 naik hampir 27 persen selama periode yang sama. Sementara, Dow dan Nasdaq masing-masing naik 18,73 persen dan 21,39 persen untuk pada 2021 lalu.

2. Hati-hati dengan Bitcoin

Prediksi: Bitcoin Bisa Sentuh 100 Ribu Dolar AS di Pertengahan 2022Ilustrasi Bitcoin (ANTARA FOTO/REUTERS/Benoit Tessier)

Tapi, tidak semua orang punya pandangan yang sama dengan Trenchev. Beberapa ahli telah memperingatkan Bitcoin mungkin bisa mengalami penurunan tajam dalam beberapa bulan mendatang.

Carol Alexander, profesor keuangan di Universitas Sussex, memprediksikan akan ada tren bearish yang muncul terhadap harga Bitcoin ke level 10 ribu dolar AS pada 2022, atau hampir kehilangan semua kenaikan yang diperolehnya dalam satu setengah tahun terakhir.

Pengawasan peraturan yang sudah ada sejak lama pada sektor ini dan perubahan harga yang liar juga dapat membebani prospek Bitcoin.

Baca Juga: Bitcoin: Pengertian, Kelebihan dan Kekurangannya

3. Alasan harga Bitcoin bisa naik

Prediksi: Bitcoin Bisa Sentuh 100 Ribu Dolar AS di Pertengahan 2022Ilustrasi Bitcoin (ANTARA/REUTERS/Benoit Tessier)

Sementara, Trenchev punya alasan kuat mengapa berani mengatakan harga Bitcoin akan naik. Setidaknya, ada dua indikator sederhana mengapa dia memperkirakan akan ada kenaikan besar di masa depan untuk Bitcoin.

Salah satunya adalah sejumlah institusi tengah membangun perbendaharaan mereka dan mengisinya dengan cryptocurrency. Namun, dia tidak memberikan contoh apa pun. Perusahaan seperti MicroStrategy dan Square adalah salah satu contoh perusahaan yang diketahui telah membeli Bitcoin dalam jumlah besar.

Alasan lain adalah prediksinya “uang murah/cheap money” akan tetap ada. Ini menurutnya akan menjadi keuntungan bagi cryptocurrency.

Uang murah adalah pinjaman atau kredit dengan suku bunga rendah atau penetapan suku bunga rendah oleh bank sentral seperti Federal Reserve. Uang murah adalah uang yang dapat dipinjam dengan tingkat bunga atau harga yang sangat rendah untuk dipinjam.

Topik:

  • Satria Permana

Berita Terkini Lainnya