RI Ekspor Kerang Hidup Maluku Perdana ke Thailand

Intinya sih...
- Indonesia pertama kali mengekspor 419 kg kerang hidup ke Thailand.
- Eksportir berharap dapat mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui optimalisasi potensi lokal.
- Diharapkan ekspor kerang hidup menjadi kegiatan rutin dan membuka pintu bagi komoditas lain dari Maluku untuk memasuki pasar global.
Jakarta, IDN Times - Untuk pertama kalinya Indonesia mengekspor komoditas kerang hidup (live clam) asal Maluku ke Thailand.
Ekspor dilakukan oleh PT Indoseas Global Seafood, sebanyak 419 kilogram (kg) kerang hidup yang dikirim melalui Bandara Pattimura, Kota Ambon.
1. Buat dorong ekonomi Maluku
Kepala Seksi Kepatuhan Internal dan Penyuluhan Bea Cukai Ambon, Nauval Hafiluddin mengatakan, kegiatan ekspor itu bisa mendorong pertumbuhan ekonomi daerah melalui optimalisasi potensi lokal.
"Sinergi antarinstansi serta pendampingan berkelanjutan terhadap pelaku usaha diharapkan dapat memperluas jangkauan ekspor komoditas unggulan Maluku, sekaligus membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi di Provinsi Maluku," kata Nauval.
2. Diharapkan jadi ekspor rutin
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Bidang Perdagangan Luar Negeri Disperindag Provinsi Maluku, Zainab Usemahu menyampaikan harapan agar ekspor kerang hidup itu bisa menjadi kegiatan rutin.
Ekspor itu juga diharapkan bisa membuka pintu atau kesempatan bagi komoditas lain dari Maluku untuk memasuki pasar global.
3. Jadi titik awal produk Maluku jangkau pasar dunia
Menurutnya, dengan ekspor perdana kerang hidup itu, Maluku sudah sampai pada titik awal untuk menjangkau pasar dunia.
“Potensi sumber daya laut Maluku sangat besar. Kami berharap ekspor ini dapat berlangsung secara berkelanjutan dan menjadi titik awal bagi produk-produk unggulan lainnya untuk menjangkau pasar dunia,” tutur Zainab.