Anti Kecele, Ini 5 Tips Beli Online Kendaraan Listrik ala Tokopedia

Kamu siap beli motor atau mobil listrik idaman?

Jakarta, IDN Times - Keberadaan kendaraan listrik saat ini semakin sering dijumpai di jalan raya. Hal itu sejalan dengan data Tokopedia yang menunjukkan adanya peningkatan penjualan kendaraan listrik.

"Selama kuartal-II 2023 dibandingkan kuartal-II 2022, penjualan online mobil listrik lewat Tokopedia meningkat hampir 4 kali lipat, sedangkan penjualan online motor listrik melalui Tokopedia meningkat hampir 10 kali lipat," ucap Associate Vice President of Category Development Tokopedia, Fransiscus Leo Chandra dalam pernyataan resminya kepada IDN Times, Kamis (27/7/2023).

Data Tokopedia juga menunjukkan, Jakarta dan Bandung menjadi dua daerah dengan kenaikan tertinggi transaksi mobil listrik lewat Tokopedia. Peningkatannya rata-rata hampir 5,5 kali lipat selama kuartal-II 2023 dibandingkan kuartal-II 2022.

Selain itu, Palembang, Semarang, dan Surabaya menjadi beberapa daerah dengan kenaikan tertinggi transaksi motor listrik lewat Tokopedia. Adapun peningkatan rata-ratanya hampir 16 kali lipat selama kuartal-II 2023 dibandingkan kuartal-II 2022.

"Tren penggunaan kendaraan listrik di Indonesia yang terus meningkat cenderung didorong oleh kehadiran berbagai infrastruktur penunjang. Mulai dari tempat isi ulang daya listrik yang makin banyak ditemukan di berbagai wilayah di Indonesia, hingga kebijakan yang ramah pengguna kendaraan listrik seperti bebas dari aturan ganjil genap," kata Leo.

Untuk itu, Tokopedia membagikan tips membeli kendaraan listrik secara online bagi pemula dan hal penting yang perlu diperhatikan. Berikut ulasannya.

1. Ketahui jarak tempuh mobil atau motor listrik

Anti Kecele, Ini 5 Tips Beli Online Kendaraan Listrik ala TokopediaIlustrasi sepeda motor listrik (IDN Times/Hana Adi Perdana)

Tips pertama jika kamu ingin membeli kendaraan listrik secara online adalah dengan memperhatikan jarak tempuhnya, baik itu motor maupun listrik.

"Perhatikan jarak tempuh kendaraan listrik dalam sekali pengisian daya. Selain itu, pastikan juga kebiasaan mengemudi, mulai dari kecepatan, rute perjalanan hingga penggunaan AC, karena hal-hal tersebut berpengaruh ke tenaga serta daya tempuh kendaraan listrik," ujar Leo.

Baca Juga: Asyik! Syarat Dapat Subsidi Motor Listrik Bakal Dipermudah

2. Tingkatkan daya listrik di rumah

Anti Kecele, Ini 5 Tips Beli Online Kendaraan Listrik ala TokopediaIlustrasi. Petugas mengecek meteran listrik. ANTARA FOTO/Asep Fathulrahman

Hal kedua yang perlu diperhatikan sebelum membeli kendaraan listrik adalah daya listrik di rumah. Ketika kamu memiliki kendaraan listrik maka mengisi dayanya di rumah jadi sebuah keniscayaan.

Oleh karena itu, tingkatkan daya listrik di rumahmu jika kamu tidak ingin pengisian daya kendaraan listrik malah menganggu aliran listrik di tempat tinggalmu.

"Untuk mengakomodasi pengisian daya motor listrik, daya listrik rumah yang dibutuhkan setidaknya 900 VA. Di sisi lain, daya listrik rumah yang direkomendasikan untuk pemasangan charging point mobil listrik adalah 2.200 VA ke atas," kata Leo.

Masyarakat dengan daya listrik rumah sebesar 1.300 VA dan 900 VA disarankan menaikkan daya atau memasang aliran baru dari PLN khusus untuk pengisian mobil listrik. Hal ini untuk memastikan aliran listrik di rumah tidak terganggu saat mengisi daya mobil listrik.

3. Pelajari letak stasiun tempat pengisian daya kendaraan listrik

Anti Kecele, Ini 5 Tips Beli Online Kendaraan Listrik ala TokopediaPLN menyiapkan kendaraan listrik dan juga Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) untuk para delegasi G20. (Dok. PLN)

Tips ketiga sebelum membeli kendaraan listrik adalah mengetahui dan mempelajari letak stasiun tempat pengisian daya.

"Untuk menghindari mogok, jangan lupa memastikan Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) atau tempat pengisian daya yang mudah dijangkau dari daerah tempat tinggal. Cari tahu pula lokasi stasiun pengisian daya listrik dekat tempat kerja, pusat perbelanjaan atau tempat lain yang sering dikunjungi," kata Leo.

Selain SPKLU, ada juga Stasiun Pengisian Listrik Umum (SPLU). Secara umum, baik SPLU maupun SPKLU sama-sama merupakan stasiun pengisian daya untuk baterai kendaraan listrik.

SPLU bisa digunakan untuk banyak kebutuhan mulai dari mengisi daya baterai motor hingga kebutuhan pedagang kaki lima, sedangkan SPKLU dikhususkan untuk pengisian daya baterai kendaraan listrik.

4. Beli di toko dengan layanan purna jual yang mumpuni

Anti Kecele, Ini 5 Tips Beli Online Kendaraan Listrik ala TokopediaPresiden Joko Widodo hadiri Peluncuran Ekosistem Kendaraan Listrik pada Selasa (22/2/2022). (youtube.com/Sekretariat Presiden)

Pastikan mobil atau motor listrik yang kamu beli dilengkapi dengan garansi memadai dan memiliki layanan purna jual mudah diakses.

Hal ini akan membuat kamu sebagai pengguna kendaraan listrik merasa lebih tenang terkait perawatan dan perbaikan di masa mendatang.

"Masyarakat juga bisa memanfaatkan Proteksi Kendaraan untuk memberi perlindungan lebih selama 12 bulan terhadap kendaraan bermotor roda dua, termasuk motor listrik, yang dibeli lewat Tokopedia. Dengan premi mulai dari Rp88.000, masyarakat bisa mendapatkan kompensasi hingga Rp4.000.000 jika motor listrik hilang atau mengalami rusak karena kecelakaan," tutur Leo.

Baca Juga: Luhut Akan Jemput Investasi Raksasa Mobil Listrik BYD ke China

5. Perhatikan masa garansi baterai mobil atau motor listrik

Anti Kecele, Ini 5 Tips Beli Online Kendaraan Listrik ala Tokopediamedium.com/fraserdruet

Baterai adalah salah satu elemen paling penting dalam kendaraan listrik. Perhatikan masa garansinya untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak terduga di kemudian hari akibat perubahan kapasitas dan kualitas baterai seiring berjalannya waktu.

"Sebelum membeli mobil dan motor listrik di Tokopedia, pastikan dahulu dengan penjual terkait masa garansi baterai karena setiap produsen mobil dan motor listrik memiliki garansi baterai yang berbeda-beda" ungkap Leo.

Topik:

  • Dwifantya Aquina

Berita Terkini Lainnya