Segini Anggaran Bangun Rumah Menteri dan Rusun ASN di IKN pada 2024
Menteri PUPR Basuki Hadimuljono di Gedung DPR RI, Jakarta, Rabu (7/6/2023). (IDN Times/Trio Hamdani)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, bakal menggelontorkan anggaran lebih dari Rp5 triliun untuk melanjutkan pembangunan hunian di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada 2024.
Adapun hunian yang dimaksud adalah rumah tapak jabatan menteri dan juga rumah susun (rusun) bagi ASN dan personel pertahanan keamanan (hankam).
"Rp5,76 triliun untuk lanjutan pembangunan rumah tapak jabatan menteri dan rusun ASN dan hankam sebanyak 47 tower," kata Basuki dalam Rapat Kerja (Raker) dengan Komisi V DPR RI, Senin (20/11/2023).
1. Prioritas Ditjen Perumahan Kementerian PUPR
Ilustrasi rumah dinas menteri di IKN Nusantara. (dok. Kementerian PUPR)Pembangunan hunian di IKN jadi prioritas Direktorat Jenderal (Ditjen) Perumahan Kementerian PUPR pada 2024.
Basuki mengatakan, anggaran total yang dialokasikan untuk Ditjen Perumahan adalah sebesar Rp9,26 triliun.
"Kegiatan prioritasnya antara lain pembangunan baru rumah susun sebanyak 578 unit. Kemudian pembangunan rumah susun untuk penyelesaian MYC 2023-2024 sebanyak 2.316 unit serta lanjutan pembangunan rumah susun ASN hankam di IKN sebanyak 2.585 unit," tutur Basuki.
Kedua, sambung Basuki, pembangunan rumah khusus antara lain lanjutan pembangunan rumah tapak jabatan menteri di IKN sebanyak 35 unit dan lanjutan pembanguna rumah khusus terdampak bencana dan/atau konflik sosial di Lebak, Banten dan Pulau Haruku sebanyak 553 unit.
Baca Juga: Bangun IKN, Pertamina Patra Niaga Jamin Suplai Bahan Bakar untuk PUPR
2. Kementerian PUPR kebut pembangunan rusun ASN-Hankam
Editor’s picks
Ilustrasi rusun ASN, TNI/Polri di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. (dok. Kementerian PUPR)Sebelumnya diberitakan, Kementerian PUPR melalui Ditjen Perumahan berkomitmen mempercepat pembangunan rusun bagi para ASN dan Hankam yang akan bertugas di IKN Nusantara. Nantinya, para ASN-Hankam akan tinggal di unit rusun seluas 98 m2.
Direktur Jenderal Perumahan, Iwan Suprijanto mengatakan, pemerintah ingin para ASN dan Hankam yang nantinya bertugas di IKN Nusantara dapat tinggal di hunian yang layak.
“Kami membangun rusun dengan desain bangunan hijau, dan tentunya unit hunian yang nyaman karena dilengkapi dengan meubelair di dalamnya. Jadi ASN tinggal masuk membawa pakaian dan peralatan seperlunya," ujar Iwan pada acara pameran Konstruksi Indonesia 2023 di Jakarta International Expo, beberapa waktu lalu.
3. Ditargetkan rampung akhir 2024
Ilustrasi rusun ASN, TNI/Polri di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. (dok. Kementerian PUPR)Adapun secara keseluruhan dari 47 tower, rusun ASN-Hankam memiliki total 2.820 unit dengan tipe 98 m2 untuk tiap unitnya.
Pembangunan rusun terdiri dari 31 rusun untuk ASN dengan jumlah 1.860 unit untuk menampung 5.580 orang. Kemudian Rusun Hankam terdiri dari 7 rusun untuk personel POLRI dan Badan Intelijen Negara (BIN) serta 9 rusun untuk Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) dengan total 960 unit menampung 2.880 personel.
Pembangunan 47 tower rusun bagi ASN dan Hankam dilaksanakan selama 19 bulan dengan target selesai seluruhnya pada Desember 2024. Saat ini progresnya telah memasuki tahap persiapan konstruksi dan ditargetkan pada akhir 2024 dapat selesai.
“Kami mendapat tantangan dari Bapak Menteri PUPR, minimal pada Juli 2024 sudah terbangun 12 tower beserta meubelair-nya, sehingga harapannya sudah dapat langsung dihuni," tutup Iwan.
Baca Juga: Jokowi Mau Penghuni IKN Pakai Kendaraan Listrik, Ini Strategi PLN
Berita Terkini Lainnya
