Biaya sekolah yang makin tinggi di Indonesia makin banyak dikeluhkan oleh para orangtua saat ini. Namun, ternyata tingginya biaya sekolah di Indonesia belum seberapa.
Ada beberapa sekolah di dunia dengan biaya tahunan atau per semester yang sangat tinggi. Meski begitu, kualitas pendidikannya pun tidak perlu diragukan.
Berikut IDN Times merangkum 10 sekolah termahal di dunia yang memiliki biaya paling tinggi. Simak selengkapnya di bawah ini, ya!
THINK Global School adalah sekolah menengah pertama berbasis internasional, di mana siswanya akan belajar di sepuluh negara selama tiga tahun. Sekolah ini didirikan pada 2010 oleh Harald dan Joann McPike.
Para siswa akan tinggal di beberapa negara berbeda setiap semester. Sekolah ini menggunakan Changemaker Curriculum yang berfokus pada project-based learning.
Biaya tahunan di THINK Global School sekitar 94.050 dolar AS atau setara Rp1,4 miliar. Jika dihitung per semester, berarti sekolah ini memiliki biaya sekitar Rp700 juta per semester.
The American School in Switzerland (TASIS) adalah sekolah asrama persiapan perguruan tinggi tertua di Eropa. Sekolah asrama ini didirikan sejak 1956 oleh M. Crist Fleming.
TASIS sekaligus menjadi sekolah asrama terbaik di Eropa. Sekolah ini berada di Montagnola, Lugano, Swiss. Setiap tahunnya, sekolah ini menerima sekitar 700 siswa dari seluruh dunia.
Biaya tahunan sekolah ini sekitar 104.164 dolar AS atau Rp1,56 miliar. Artinya jika dihitung per semester, biayanya sekitar Rp750 juta.
Sekolah termahal di dunia berikutnya adalah St George's International School. Sekolah ini berada di Montreux Suisse, Swiss. Sekolah yang berdiri sejak 1927 ini didirikan oleh Lorna Southwell dan Osyth Potts yang merupakan lulusan jurusan Bahasa Inggris di Oxford University.
St George's International School memiliki lebih dari 64 cabang di berbagai negara dunia. Sekolah ini menerima siswa dari usia 1-18 tahun.
Biaya tahunan di St George's International School adalah 108.646 dolar AS atau setara Rp1,63 miliar. Sedangkan biaya per semester berarti sekitar Rp800 juta.
Le Regent International School adalah sekolah menengah atas termahal di dunia yang didirikan pada 2015 di Crans-Montana, Swiss. Sekolah ini memiliki program akademik internasional untuk usia 4-18 tahun.
Lulusan sekolah ini akan mendapat sertifikat IGCSE (International General Certificate of Secondary Education), ijazah International Baccalaureate (IB), dan Diploma Kelulusan Regent.
Le Regent International School memiliki biaya tahunan sekitar 114.800 dolar AS atau Rp1,72 miliar. Sama dengan Rp850 juta per semester.
Leysin American School (LAS) menjadi sekolah termahal di dunia urutan kelima. Sekolah ini didirikan dengan tujuan mengembangkan masyarakat dunia yang inovatif, penuh kasih, dan bertanggung jawab.
Leysin American School didirikan pada 1960 oleh Fred dan Sigrid Ott di Vaud, Swiss atau sekitar dua jam dari Jenewa. Sekolah internasional ini merupakan sekolah asrama untuk persiapan perguruan tinggi yang diisi oleh siswa dari berbagai negara.
Sekolah ini juga menawarkan program ijazah sekolah menengah Amerika, IB, dan ESL. Sedangkan biaya tahunan sekolah ini mencapai 109 ribu franc Swiss atau setara Rp1,89 miliar. Berarti biaya per semester di sekolah ini sekitar Rp945 juta.
La Garenne International School adalah sekolah untuk usia 5-18 tahun yang dikelola oleh keluarga Mean sejak awal 1980-an. Sekolah yang terletak di Ollon, Swiss ini memiliki biaya tahunan sekitar 126.094 dolar AS atau Rp1,89 miliar (Rp945 juta per semester).
College Alpin Beau Soleil adalah sekolah asrama internasional yang berada di Pegunungan Alpen, Swiss. Sekolah bergengsi ini berdiri sejak 1910 dan membuka program untuk siswa dari 11-18 tahun.
Sekolah ini memiliki berbagai program ekstrakurikuler, seperti berkuda, seluncur es, tinju, hingga yoga. Salah satu sekolah termahal di dunia ini memiliki biaya tahunan sekitar 129.328 dolar AS atau Rp1,94 miliar (Rp970 juta per semester).
Sekolah termahal di dunia urutan tiga besar adalah Institut Le Rossey yang merupakan sekolah asrama di Rolle, Swiss. Sekolah ini berdiri sejak 1880 oleh Paul-Emile Carnal.
Sekolah yang sering disebut Le Rosey atau Rosey ini merupakan salah satu sekolah asrama tertua di Swiss dan dijuluki "School of Kings". Selain biaya tahunannya mahal, sekolah ini juga memiliki kampus di sebuah resor di daerah Gstaad.
Institut Le Rosey memiliki biaya tahunan sekitar 130.000 dolar AS atau Rp1,95 miliar (Rp975 juta per semester).
Pada urutan dua besar, ada sekolah Aiglon College yang terletak di Villars-sur-Ollon, Swiss. Sekolah asrama yang didirikan pada 1949 ini berada di Pegunungan Alpen dan memiliki kualifikasi International Baccalaureate (IB) dan IGCSE.
Sekolah ini didirikan oleh John C. Corlette, mantan guru Gordonstoun. Selain dikenal dengan lokasi yang unik dan ijazah internasional, Aiglon College juga memiliki program ekstensif pendidikan di luar ruangan dan kecakapan olahraga di musim dingin. Misalnya panjat tebing, hiking, dan berkemah.
Aiglon College memiliki biaya tahunan sekitar 135.250 dolar AS atau Rp2,03 miliar (Rp1 miliar per semester).
Sekolah termahal di dunia urutan satu adalah Institut auf dem Rosenberg. Sekolah ini berdiri sejak tahun 1889 di St. Gallen, Swiss.
Sebelumnya, sekolah ini lebih dikenal dengan nama Institut Dr. Schmidt, sesuai dengan nama pendirinya. Namanya berubah seperti sekarang pada tahun 1930-an setelah Dr. Schmidt meninggal dunia.
Sekolah ini menjadi sekolah asrama terbaik di Swiss dan seluruh dunia yang dikelola oleh keluarga Gademann. Institut auf dem Rosenberg memiliki berbagai fasilitas sekolah dan pilihan akademik yang lengkap serta berkualitas.
Tidak heran kalau Institut auf dem Rosenberg menjadi sekolah termahal di dunia nomor satu. Pasalnya, biaya tahunan di sekolah ini sekitar 145.500 dolar AS atau Rp2,18 miliar yang berarti sekitar Rp1,09 miliar per semester.