5 Tips Membuat Konten Media Sosial Bagi Pelaku UMKM, Undang Pembeli!

08 Des 2021, 07:17 WIB

ilustrasi bekerja (pexels.com/JuditPeter)

Promosi secara konvensional dinilai tidak terlalu efektif di era digital saat ini, terutama bagi para pelaku usaha bisnis besar maupun pelaku UMKM.

Ditambah lagi, kegiatan yang harus dikerjakan di dalam rumah selama pandemi COVID-19 yang memberikan batasan dalam berjualan secara offline sehingga banyak para pelaku UMKM dan bisnis beralih ke digital marketing, khususnya sosial media marketing.

Dilansir dari data yang disajikan Kemenkominfo dalam gelaran acara Indonesia Writers Festival (IWF) 2021, terdapat pelatihan yang dikhususkan bagi para pelaku UMKM agar menjadi active selling di platform digital.

Namun untuk melakukan social media marketing, kamu membutuhkan konten yang tepat dan menarik agar pelanggan tertarik dengan produk yang kamu jual. Oleh karena itu, berikut adalah tips membuat konten media sosial yang menarik bagi pelaku UMKM ataupun pelaku bisnis besar. Simak ulasan ini, yuk!

1. Tentukan tujuan bisnis

ilustrasi bekerja (pexels.com/SamLion)

Sebelum membuat konten, hal yang paling dasar untuk diketahui dan dipahami yaitu tujuan penggunaan media sosial untuk bisnis yang kamu jalani. Namun, jika kamu kesulitan dalam menentukan tujuan tersebut, kamu bisa gunakan metode SMART.

Dilansir dari Investree, metode SMART untuk tujuan bisnis yaitu spesific (S) sebagai tujuan bisnis secara spesifik untuk meningkatkan jumlah pengikut, measurable (M) yaitu tujuan menggunakan media sosial yang bisa diukur melalui jumlah pengikut, achievable (A) yaitu memiliki target yang bisa digapai, relevant (R) yaitu bertujuan untuk meningkatkan brand awareness pada produk kamu, dan timebound (T) yaitu terdapat batas waktu tertentu untuk mencapai tujuan.

2. Gunakan prinsip ATM dalam membuat konten

ilustrasi bekerja (pexels.com/ZenChung)

Dalam membuat konten, seringkali kita kehabisan ide yang berkaitan dengan produk yang sedang dijual. Namun, kamu bisa menggunakan prinsip ATM dengan melihat konten dari kompetitor lain.

Apa itu ATM? ATM yaitu Amati, Tiru, Modifikasi. Tetapi, perlu diingat bahwa arti dari tiru di sini tidak boleh menjiplak konten orang lain, melainkan kamu hanya boleh melihat bagaimana cara orang tersebut menghasilkan konten yang digunakan.

Setelah kamu pahami hal tersebut, kamu baru bisa membuat konten yang disesuaikan dengan produk yang kamu jual dengan melakukan berbagai modifikasi.

3. Membuat konten sesuai dengan tren

ilustrasi bekerja (pexels.com/VladaKarpovich)

Media sosial banyak meluncurkan berbagai tren terkini yang bisa kamu jadikan sebagai konten. Dalam proses pembuatan konten media sosial, kamu juga perlu up to date dengan tren yang sedang terjadi.

Selain menarik untuk pelanggan kamu, konten yang sesuai dengan tren juga akan membantu kamu dalam memperlihatkan keunggulan atau ciri khas dari produk yang kamu jual.

4. Gunakan tools gratis untuk membuat konten

ilustrasi bekerja (pexels.com/AnthonyShkraba)

Bagi pelaku UMKM yang tidak memiliki banyak budget, kamu tidak harus menggunakan tools yang berbayar atau menggunakan jasa ahli desain dalam pembuatan konten di media sosial untuk produk yang kamu jual. Kamu bisa gunakan berbagai tools gratis yang ditemukan di internet.

Kamu bisa gunakan creative tools yang berguna untuk membuat konten bagi pelaku UMKM yang baru terjun ke media sosial. Konten yang kreatif dan menarik bisa dihasilkan dengan menggunakan sticker, voice over, tambahan tulisan, dan lainnya.

5. Jadikan produk jualanmu sebagai jawaban

ilustrasi bekerja (pexels.com/JuditPeter)

Banyak konsumen yang mencari produk tertentu sebagai jawaban dari permasalahan yang dialaminya. Jika kamu ingin memahami apa yang dicari konsumen, maka kamu perlu memposisikan diri kamu sebagai konsumen untuk menemukan jawabannya.

Setelah kamu memahami permasalahan dan keinginan konsumen, kamu bisa membuat konten yang bisa menjawab kemungkinan permasalahan yang dihadapi konsumen dengan menonjolkan keunggulan produk bersamaan dengan pemahaman konsumen.

Itulah beberapa tips yang perlu kamu pahami dalam membuat konten di media sosial agar bisa lebih dimengerti bagi para pelanggan yang ingin membeli produk kamu. Konten yang menarik juga bisa mendatangkan pelanggan baru, lho.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.