Tom Lembong Ngaku 7 Tahun Bikin Contekan Jokowi, Luhut: Jangan Geer!

24 Jan 2024, 19:55 WIB

Menko Marves, Luhut Binsar Pandjaitan (IDN Times/Fauzan)

Jakarta, IDN Times - Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan membalas pernyataan Co-Captain Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) Thomas Lembong yang mengaku membuat contekan untuk pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Luhut mengatakan contekan itu tak hanya diberikan Tom Lembong. Dia pun menegaskan agar Tom tidak terlalu pede alias kegeeran.

“Anda jangan geer juga, bilang kasih note kepada ayahnya Mas Gibran, emang hanya Tom Lembong aja?,” kata Luhut dalam video yang diunggah di akun Instagram-nya, Rabu (24/1/2024).

1. Luhut sebut Menlu Retno yang paling sering kasih contekan ke Jokowi

Menteri Luar Negeri RI Retno Marsudi. (dok. Youtube Kemlu RI)

Bahkan, menurut Luhut, dibandingkan Tom Lembong, Menteri Luar Negeri (Menlu) Retno Marsudi-lah yang paling sering memberikan contekan kepada Jokowi.

“Yang paling banyak kasih note kepada Presiden itu adalah Menlu, Ibu Retno. Karena setiap bilateral ya beliau yang kasihkan itu,” ujar dia.

2. Luhut sebut semua kepala negara pasti dapat contekan dari bawahannya

ANTARA FOTO/WAHYU PUTRO A

Luhut mengatakan tak hanya Jokowi, tapi seluruh kepala negara juga mendapatkan contekan dari bawahannya saat memberikan penyampaian di hadapan publik, terutama di pertemuan bilateral.

“Dan itu bukan terjadi pada Presiden Jokowi saja. Semua kepala negara itu kalau bilateral pasti ada yang kasih note di belakang itu,” ujar Luhut.

Menurut Luhut, hal itu biasa bagi seorang menteri alias pembantu presiden. Dia pun menilai tugas itu bukan sesuatu yang hebat.

“Apakah karena Anda hebat melakukan itu? Tidak. Itu tugas Anda sebagai pembantu presiden, sebagai Menteri Perdagangan waktu itu, sebagai Kepala BKPM,” ucap Luhut.

3. Luhut singgung Tom Lembong yang tak selesaikan tugas saat menjabat Kepala BKPM

Tom Lembong (Instagram.com/tomlembong)

Luhut pun meminta Tom Lembong merefleksi diri selama mengabdi kepada negara. Sebab, menurutnya, saat Tom Lembong menjabat sebagai Kepala BKPM pada periode 2016-2019 lalu, Tom tak berhasil merampungkan proyek Online Single Submission (OSS).

“Waktu Anda BKPM, apa yang Anda lakukan coba? Anda kan yang ditugaskan untuk OSS. Saya ingat betul itu bagaimana Anda curhat ke saya, tapi itu kan sampai Anda meninggalkan kabinet tidak pernah selesai. Sekarang kami yang menyelesaikan itu,” ujar Luhut.