Harga BBM Naik atau Ditahan Setelah Juni? Ini Kata Sri Mulyani
Intinya Sih...
- Menteri Keuangan Sri Mulyani menyatakan fokus Kemenkeu saat ini adalah membahas pelaksanaan APBN 2025.
- Kementerian Keuangan akan mendukung langkah-langkah yang akan diambil terkait evaluasi subsidi energi oleh Kementerian ESDM, BUMN, dan Pertamina.
- Pemerintah akan mengevaluasi subsidi energi setelah Juni 2024 sebagai respons terhadap potensi kenaikan harga minyak dunia akibat ketegangan geopolitik.
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan belum ada perubahan evaluasi subsidi energi, termasuk bahan bakar minyak (BBM), yang bakal dibahas setelah Juni.
Dia menjelaskan, fokus Kementerian Keuangan (Kemenkeu) saat ini adalah membahas pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) 2025.
“Sejauh ini saya belum ada perubahan, kita sedang fokus membahas pelaksanaan APBN (2025) sekarang ini,” kata Sri Mulyani kepada jurnalis di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Rabu (22/5/2024).
Baca Juga: Penjelasan Kemenkeu soal Tas Enzy Storia Tak Ditebus Gegara Bea Masuk
1. Kemenkeu dukung langkah Kementerian ESDM, BUMN dan Pertamina
Sri Mulyani menyatakan, Kemenkeu selaku lembaga bendahara negara akan mendukung langkah-langkah yang akan diambil Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN), dan PT Pertamina (Persero), terkait evaluasi subsidi energi.
Menurut Sri, upaya menjaga volume dan anggaran subsidi di APBN yang telah disusun kementerian terkait.
“Karena mereka dalam APBN juga kan sudah ditetapkan jumlah volume dan juga anggaran subsidinya itu yang perlu dijaga oleh Kementerian ESDM dan Pertamina,” jelasnya.
Baca Juga: Sri Mulyani Bakal Bahas Kondisi Rupiah dengan DPR
Editor’s picks
2. Sri Mulyani belum bisa pastikan harga energi tak naik sampai akhir tahun
Mantan Direktur Pelaksana Bank Dunia itu mengatakan belum ada perubahan terkait evaluasi subsidi energi. Saat ditanya apakah harga energi akan ditahan hingga akhir tahun, Sri Mulyani belum memperoleh pembaruan informasi mengenai hal itu.
“Saya belum update mengenai itu,” tambah Sri Mulyani.
Baca Juga: Momen Sri Mulyani dan Airlangga Naik Truk Kontainer, Sopirnya Grogi
3. Airlangga singgung evaluasi subsidi energi setelah Juni
Sebelumnya, Menteri Koordinator (Menko) Perekonomian Airlangga Hartarto menyampaikan pemerintah akan mengevaluasi subsidi energi setelah Juni 2024. Hal itu sebagai respons terhadap potensi kenaikan harga minyak mentah dunia akibat ketegangan antara Iran dan Israel.
Airlangga tak memerinci seperti apa evaluasi yang akan dilakukan. Namun dapat diketahui kenaikan harga minyak memiliki implikasi terhadap peningkatan anggaran subsidi energi.
“Evaluasi akan kita lakukan sesudah bulan Juni,” kata Airlangga saat memberi keterangan pers usai ratas di Kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta Pusat, Selasa (16/4/2024).