Kurs Rupiah Terpeleset, Dolar AS Menguat ke Rp15.866 Pagi Ini

Dolar AS menguat 17 poin pada pembukaan perdagangan

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah melemah pada pembukaan perdagangan, Rabu (25/10/2023). Mata uang Garuda terpeleset ke level di Rp15.866 per dolar AS mengawali pagi ini.

Seperti dikutip dari Bloomberg, rupiah menguat sebanyak 17 poin pada pembukaan perdagangan. Sebelumnya, kurs rupiah ditutup menguat sebanyak 84,50 poin atau 0,53 persen pada penutupan perdagangan, Selasa (24/10/2023).

Baca Juga: Ini 3 Investasi yang Tetap Cuan Saat Rupiah Lesu

1. Rupiah masih berpeluang menguat terhadap dolar AS

Pengamat pasar keuangan, Ariston Tjendra mengatakan, rupiah masih berpeluang menguat terhadap dolar AS hari ini, sejalan dengan menurunnya tingkat imbal hasil obligasi pemerintah AS tenor 10 tahun yang masih tertekan.

"Selain itu, kekhawatiran pelaku pasar yang sedikit mereda terkait perang Israel-Hamas yang masih berlangsung karena pelaku pasar belum melihat konflik ini meluas, membantu pelaku pasar masuk lagi ke aset berisiko dan mendorong pelemahan dolar AS," ujar Ariston.

2. Data ekonomi AS perlu diwaspadai pelaku pasar

Di sisi lain, ada hal yang perlu diwaspadai oleh pelaku pasar akan penguatan dolar AS lagi. Sebab, data ekonomi AS semalam menunjukan aktivitas manufaktur dan sektor jasa di Oktober mengalami ekspansi atau pertumbuhan.

"Ini menunjukkan kondisi ekonomi AS cukup solid dan meningkatkan peluang bank sentral AS mempertahankan suku bunga tinggi dalam jangka waktu yang lebih lama," tutur Ariston.

Menurutnya, ekspektasi suku bunga tinggi AS mendorong penguatan dolar AS terhadap nilai tukar lainnya. Pagi ini indeks dolar AS sudah naik lagi ke atas 106 setelah kemarin bergerak di kisaran 105.

Baca Juga: Apa yang Terjadi Jika Rupiah Terus Melemah Terhadap Dolar AS?

3. Proyeksi nilai tukar rupiah hari ini

Ariston memproyeksikan potensi penguatan rupiah ke arah Rp15.830 hingga Rp15.800, dengan potensi pelemahan ke area Rp15.900 per dolar AS hari ini.

Sementara itu, pengamat pasar keuangan, Lukman Leong memproyeksikan laju mata uang rupiah terhadap dolar AS bisa bergerak pada kisaran Rp15.800 hingga Rp15.950 hari ini.

"Rupiah diperkirakan akan melemah terhadap dolar AS yg rebound setelah data manufaktur PMI AS yang lebih baik dari perkiraan," tambah Lukman.

Baca Juga: Rupiah Sempat Tembus Rp15.900, Jokowi Pastikan Depresiasi Masih Aman

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya