Pengelola Kawasan Industri Morowali Hentikan Sementara PT ITSS

Sampai selesai investigasi dan dilakukan perbaikan

Jakarta, IDN Times - PT Indonesia Morowali Industrial Park (IMIP) menyatakan operasional PT Indonesia Tsingshan Stainless Steel (ITSS) dihentikan sementara usai terjadinya insiden yang menewaskan 13 pekerja.

Penghentian sementara kegiatan usaha dikarenakan sedang dilakukan proses investigasi oleh tim gabungan yang dipimpin oleh Kepolisian Daerah Sulawesi Tengah (Polda Sulteng).

"Iya benar, dihentikan sementara operasionalnya karena sedang dalam proses investigasi oleh tim gabungan yang dipimpin Polda Sulteng," kata Media Relations Head PT IMIP Dedy Kurniawan kepada IDN Times, Senin (25/12/2023).

1. Perusahaan diminta lakukan perbaikan setelah investigasi

Pengelola Kawasan Industri Morowali Hentikan Sementara PT ITSSilustrasi investigasi (IDN Times/Aditya Pratama)

Kegiatan operasional dihentikan sementara untuk memberikan waktu bagi proses investigasi. Setelah investigasi selesai, perbaikan harus dilakukan sebelum kegiatan operasional dapat diaktifkan kembali.

"(Kegiatan operasional dihentikan) hingga proses investigasi selesai. Setelah itu harus diperbaiki dulu sebelum dioperasikan kembali," tambahnya.

Baca Juga: Profil PT ITSS Morowali yang Sebabkan 13 Pekerja Tewas Akibat Ledakan

2. Pengelola kawasan berkoordinasi dengan berbagai pihak

Pengelola Kawasan Industri Morowali Hentikan Sementara PT ITSSTangkapan layar dari video ledakan di PT IMIP Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng)/Istimewa

PT IMIP selaku pengelola kawasan industri tersebut, bekerja sama dengan berbagai pihak terkait untuk menyelidiki insiden.

Manajemen juga berkoordinasi dalam menangani krisis, termasuk aspek keamanan, keselamatan karyawan, layanan medis, keamanan, dan penyampaian informasi kepada publik.

"PT IMIP akan menanggung seluruh biaya perawatan bagi korban dan memenuhi hak dan kewajiban para korban," kata Dedy dalam keterangan tertulis.

3. Insiden terjadi pada 24 Desember 2023

Pengelola Kawasan Industri Morowali Hentikan Sementara PT ITSSTangkapan layar dari video ledakan di PT IMIP Morowali, Sulawesi Tengah (Sulteng)/Istimewa

Dari keterangan manajemen IMIP, kecelakaan kerja terjadi pada 24 Desember 2023, tepatnya pukul 05.30 WITA ketika sedang dilakukan perbaikan di tungku smelter.

Sejumlah pekerja dikerahkan dalam perbaikan tungku tersebut, untuk melakukan pemasangan plat pada bagian tungku. Lalu, terjadilah ledakan tersebut, dan berlanjut dengan api besar.

Proses pemadaman api dari ledakan itu memakan waktu sekitar 3 jam 40 menit, atau baru padam pada pukul 09.10 WITA.

Baca Juga: PT IMIP Ungkap Penyebab Ledakan Tungku Smelter Morowali

Topik:

  • Dwi Agustiar

Berita Terkini Lainnya