Ekonomi RI Tumbuh 5,01 Persen, Rupiah Tekuk Dolar AS Pagi Ini

Rupiah menguat 13 poin ke Rp14.559,5

Jakarta, IDN Times - Nilai tukar atau kurs rupiah menguat terhadap mata uang dolar Amerika Serikat (AS) pada pembukaan perdagangan hari ini, Selasa (10/5/2022). Mata uang Garuda menguat 13,2 poin ke level Rp14.559,5 per dolar AS.

Mengutip Bloomberg, hingga pukul 10.10 WIB, kurs rupiah masih terus menguat 34,7 poin ke Rp14.538 per dolar AS.

Sebelumnya, pada penutupan perdagangan Senin, (9/5), kurs rupiah ditutup melemah melemah 92 poin di level Rp14.572 per dolar AS.

Baca Juga: Awal Pekan, Rupiah Ditutup Melemah di Level Rp14.572

1. Pertumbuhan ekonomi capai 5,01 persen di kuartal I-2022 jadi faktor penguatan rupiah

Pengamat pasar keuangan, Ariston Tjendra mengatakan angka pertumbuhan ekonomi Indonesia yang positif di kuartal I-2022 menjadi salah satu faktor penguatan rupiah pagi ini. 

"Data ini akan menjadi pertimbangan pasar ketika pelaku pasar kembali masuk ke aset berisiko," kata Ariston kepada IDN Times.

Kemarin, Badan Pusat Statistik (BPS) merilis ekonomi Indonesia pada kuartal I-2022 tumbuh 5,01 persen secara year on year (yoy). Namun, bila dibandingkan kuartal IV-2021 atau quarter-to-quarter (q-to-q), ekonomi Indonesia di kuartal I-2022 masih kontraksi sebesar 0,96 persen.

2. Rupiah berpotensi melemah hari ini

Meski begitu, Ariston mengatakan nilai tukar rupiah berpotensi melemah terhadap dolar AS pada perdagangan hari ini. Prediksi itu tak lepas dari wacana Bank Sentral AS atau Federal Reserve (The Fed) untuk mengetatkan kebijakan moneter seperti menaikkan suku bunga acuan dan sebagainya.

"Nilai tukar rupiah masih berpotensi untuk melemah hari ini terhadap dolar AS. Sentimen pasar kelihatannya masih kuat mendukung penguatan dolar AS karena ekspektasi pengetatan moneter AS yang agresif ke depannya," tutur Ariston.

Baca Juga: Rekap Capaian 4 Bank dengan Aset Terbesar di Indonesia Selama Q1 2022

3. Proyeksi pergerakan rupiah hari ini

Atas dasar faktor-faktor tersebut, Ariston memproyeksikan kurs rupiah bisa ditutup melemah pada perdagangan sore nanti.

"Potensi pelemahan ke kisaran Rp14.600. Potensi support di kisaran Rp14.550," ucap dia.

Topik:

  • Hana Adi Perdana

Berita Terkini Lainnya