Erick Thohir Mau Rekrut 1,2 Juta Petani untuk Kejar Swasembada Pangan
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Jakarta, IDN Times - Menteri BUMN, Erick Thohir mengatakan pihaknya menargetkan perekrutan 1,2 juta petani melalui Program Makmur. Hal itu diperlukan demi mengejar target swasembada pangan.
Dia mengatakan, saat ini baru 348 ribu petani yang direkrut melalui Program Makmur.
"Kita juga sekarang mendorong melalui program Makmur yang di-lead oleh PT Pupuk dan tentu seluruh HIMBARA, ada Mandiri, BSI, BRI, dan lainnya, ada Jasindo, ada PTPN, ada RNI, untuk juga meningkatkan lapangan pekerjaan di petani yang nantinya jumlahnya hari ini di ekosistem BUMN hanya 348 ribu, kita akan dorong menjadi 1,2 juta," ujar Erick dalam acara launching Rekrutmen Bersama BUMN 2022, Selasa (12/4/2022).
Baca Juga: Erick Thohir Incar Talenta Digital RI Lewat Rekrutmen BUMN 2022
1. Program Makmur tingkatkan pendapat petani hingga 46 persen
Erick mengatakan, program Makmur itu ditargetkan untuk meningkatkan pendapatan petani hingga 46 persen.
"Program ekosistem Makmur ini memastikan pembukaan lapangan pekerjaan dan meningkatkan pendapatan petani sehingga 46 persen lebih tinggi dari sebelumnya," kata Erick.
Baca Juga: Apa Kabar Cita-cita Swasembada Pangan Indonesia di Usia 76 Tahun?
2. Erick kejar swasembada gula
Adapun swasembada pangan ini utamanya ditargetkan untuk komoditas gula. Mengingat, pasokan gula konsumsi di Tanah Air masih didominasi gula impor.
"Itu seiring dengan target swasembada yang mau kita lakukan di pangan, terutama pada saat ini di gula," tutur Erick.
Baca Juga: BUMN Buka 2.700 Lowongan Kerja, Ini Syarat dan Alur Pendaftarannya!
3. Program Mekaar buka 7,1 lapangan kerja
Di sisi lain, Erick mengatakan BUMN sudah memiliki program pengadaan lapangan kerja melalui program Membina Ekonomi Keluarga Sejahtera (Mekaar) yang berada di bawah koordinasi PT Permodalan Nasional Madani (PNM). Dia mengatakan program tersebut membuka 7,1 juta lapangan kerja.
"Ketika kita melakukan konsolidasi transformasi dalam penyelesaian bagaimana solusi utk UMKM dengan menggabungkan BRI, Pegadaian, PNM, Mekaar, di situlah kita melihat juga program-program ini bisa mendorong utamanya pembukaan lapangan kerja yang sangat masif. Seperti di Mekaar itu membuka lapker sampai 7,1 juta untuk bagaimana bekerja sama antara tenaga kerja dengan ibu-ibu di desa," tutur dia.