InJourney Bidik Pergerakan Penumpang Naik 27 Persen di Libur Nataru

Ada berbagai atraksi yang disiapkan anak usaha InJourney

Jakarta, IDN Times - PT Aviasi Pariwisata Indonesia (Persero) atau InJourney menargetkan adanya kenaikan jumlah penumpang hingga 27 persen di bandara-bandara Angkasa Pura I dan II pada periode libur Natal dan Tahun Baru (Nataru).

Direktur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono mengatakan, pergerakan wisatawan di Nataru diharapkan bisa memberikan dampak ekonomi pada masyarakat sekitar destinasi pariwisata, seperti di Yogyakarta, Mandalika, dan Nusa Dua-Bali.

“Kita harapannya pasti lebih dari target yang kita canangkan, 27 persen year on year, kenaikannya,” kata Maya dalam konferensi pers menyambut Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) InJourney, di Jakarta, Rabu (13/12/2023).

Baca Juga: BI Sulsel: Kebutuhan Uang Diprediksi Capai Rp3,2 T saat Nataru

1. Rincian target jumlah pergerakan penumpang dan wisatawan di anak perusahaan InJourney

InJourney Bidik Pergerakan Penumpang Naik 27 Persen di Libur Nataruilustrasi Bandara Soekarno-Hatta (IDN Times/Ridwan Aji Pitoko)

Secara rinci, InJourney menargetkan jumlah penumpang di bandara-bandara yang dikelola Angkasa Pura I (AP I) meningkat 25 persen atau 3,6 juta penumpang pada periode angkutan Nataru, yakni 18 Desember 2023-4 Januari 2024.

Adapun di bandara-bandara yang dikelola AP II diperkirakan meningkat 8 persen atau 4 juta penumpang di periode angkutan Nataru.

Dari sisi akomodasi, InJourney menargetkan okupansi di hotel-hotel yang dikelola PT Hotel Indonesia Natour (HIN) mencapai 77 persen pada H+1 Natal atau 26 Desember 2023, dan 78 persen pada H+1 Tahun Baru atau 1 Januari 2024.

Kemudian, di kawasan wisata The Nusa Dua yang dikelola Indonesia Tourism Development Corporation (ITDC), ditargetkan jumlah pengunjung mencapai 89 ribu. Di Mandalika, ditargetkan mencapai 10 ribu wisatawan pada periode 15 Desember 2023 - 5 Januari 2024.

Adapun jumlah pengunjung di Borobudur yang dikelola PT Taman Wisata Candi (TWC) ditargetkan mencapai 242 ribu pada periode 23 Desember 2023 sampai 1 Januari 2024. Adapun di Taman Mini Indonesia Indah (TMII) ditargetkan mencapai 315 ribu pengunjung pada periode 20 Desember 2023 - 2 Januari 2024.

2. InJourney siapkan berbagai atraksi menarik di Prambanan hingga Mandalika

Untuk mencapai target tersebut, InJourney melalui anak-anak usahanya menggelar berbagai acara dan atraksi menarik. Misalnya, konser Suara Prambanan di Candi Prambanan yang digelar TWC pada 31 Desember 2023. Lalu, konser musik 12 hari di TMII yang digelar mulai 20 Desember 2023 mendatang sampai 2 Januari 2024.

Ada juga Festival Mandalika Seru yang menghadirkan Geisha di Pantai Kuta Mandalika pada 31 Desember 2023.

“Memang berbagai aspek harus kita dorong agar destinasi tadi menjadi destipasi pariwisata berkualitas,” ucap Maya.

Baca Juga: Jokowi Prediksi Ada Pergerakan 107 Juta Orang Saat Libur Nataru

3. InJourney kaji dampak ekonomi dari bisnis perusahaan pada masyarakat lokal

InJourney Bidik Pergerakan Penumpang Naik 27 Persen di Libur NataruDirektur Pemasaran dan Program Pariwisata InJourney, Maya Watono. (IDN Times/Vadhia Lidyana)

Maya mengatakan, setiap kegiatan bisnis yang dilakukan anak-anak usaha InJourney selalu mengedepankan kearifan lokal, dan memberdayakan masyarakat setempat.

Untuk bisa mengukur bagaimana dampak ekonomi yang diberikan InJourney kepada masyarakat, pihaknya menggandeng lembaga survey dan juga universitas demi menyajikan data yang akurat.

“Jadi untuk economic impact, ini kita sedang mengkaji secara keseluruhan. Sehingga pada saat membuat benchmark itu tidak sembarangan. Karena banyak faktor yang kadang kita harus hitung, dan datangnya dari berbagai sumber yang harus kita kaji bersama-sama dengan third party,” ucap Maya.

Baca Juga: InJourney Cetak Laba Rp1,1 Triliun pada Kuartal III-2023

Topik:

  • Anata Siregar

Berita Terkini Lainnya