Jakarta, IDN Times - Deposito berjangka adalah produk simpanan yang dapat digunakan untuk menyimpan dana dalam jangka waktu tertentu.
Produk deposito berjangka memiliki banyak manfaat, misalnya menjadi pilihan untuk investasi karena memiliki suku bunga yang kompetitif.
Untuk penarikan dana yang disimpan dalam deposito berjangka hanya bisa dilakukan ketika jangka waktu berakhir atau biasa disebut jatuh tempo.
BCA pun membagikan sejumlah keuntungan dari deposito berjangka, simak yuk.
Suku bunga deposito umumnya lebih tinggi dari tabungan biasa sehingga bisa menjadi instrumen investasi yang minim risiko.
Hal ini bisa mendukung financial plan kamu untuk jangka waktu yang sudah direncanakan.
Deposito Berjangka BCA tersedia dalam 9 pilihan mata uang, yaitu jenis mata uang rupiah (IDR) ataupun dalam bentuk valuta asing (valas).
Misalnya, United States Dollar (USD), Singapore Dollar (SGD), Hong Kong Dollar (HKD), Australian Dollar (AUD), Japanese Yen (JPY), Great Britain Pound Sterling (GBP), Euro (EUR), dan China Yuan (CNH).
Deposito Berjangka BCA bisa disesuaikan jenis perpanjangan dan jangka waktunya sesuai kebutuhan.
Untuk jenis perpanjangan terdapat tiga jenis perpanjangan yaitu, ARO, ARO Plus dan Non ARO. Lalu, untuk jangka waktunya sendiri terdapat 1, 3, 6 atau 12 bulan.
Pada deposito berjangka, dana yang disimpan hanya dapat diambil ketika jangka waktu berakhir atau jatuh tempo.
Hal ini tentu akan membuat kamu lebih disiplin menabung untuk mewujudkan tujuan masa depan. Apabila memang diperlukan, dana tetap bisa diambil sebelum jatuh tempo namun bunga berjalan tidak dibayar.