4 Alasan Investasi Properti itu Menarik, Boleh Dicoba nih!

25 Jan 2025, 12:05 WIB

ilustrasi investasi properti (pixabay.com/nattanan23)

Banyak orang yang ingin mendapatkan passive income atau pemasukan tambahan dari investasi. Bisa menambah kekayaan dengan upaya yang tidak perlu dilakukan secara aktif setiap saat, siapa yang tidak mau!

Namun, tidak jarang orang bingung dalam memilih jenis investasi. Apalagi investasi yang bersifat passive income yang bisa sesuai dengan kondisi pribadi. Oleh karena itu, kamu dianjurkan memahami konsep investasi sebelum terjun melakukannya.

Salah satu investasi yang bisa bersifat passive income dan menjanjikan prospeknya adalah investasi properti. Tapi ingat, jangan asal-asalan mencoba sebelum memahami alasan kenapa investasi properti itu menarik dan apakah itu cocok denganmu.

Untuk penjelasan lebih lanjut, coba simak pembahasan empat alasan mengapa investasi properti layak dicoba seperti disarikan dari buku Buku Besar Pasak daripada Tiang? G Lagi! karya Ali Akbar dan Eko Priyo Utomo berikut ini.

1. Nilai properti yang naik

ilustrasi investasi properti (freepik.com/freepik)

Memilih investasi properti merupakan pilihan yang tepat karena nilai jual properti yang meningkat dari tahun ke tahun. Jika memilih investasi properti, kamu akan mendapatkan keuntungan dari dua pilihan, yaitu hasil penjualan atau penyewaan properti.

Pada prinsipnya nilai properti selalu naik karena dari hari ke hari jumlah orang semakin banyak, sehingga kebutuhan akan tempat tinggal semakin meningkat. Di sisi lain, jumlah luas tanah tidak berubah dan terbatas, akibatnya mempengaruhi nilai jual properti.

2. Mendapatkan capital gain dan cash flow

investasi keuangan waktu dan (pixabay.com/Tumisu)

Dalam investasi properti, kamu bisa mendapatkan keuntungan dari capital gain dan cash flow. Jika kamu mempunyai tanah, rumah, atau bangunan yang sudah diinvestasikan setidaknya dalam kurun waktu satu tahun. Maka, kemungkinan besar kamu akan mendapatkan keuntungan jika memutuskan untuk menjualnya kemudian. Keuntungan itu dari selisih harga beli dan harga jual. Inilah yang dimaksud dengan capital gain.

Oleh karna itu, jika kamu ingin mendapatkan keuntungan tetapi tetap ingin memiliki properti, kamu dapat menyewakan properti tersebut kepada orang yang sedang membutuhkan. Inilah yang dimaksud dengan cash flow.

3. Membayar pajak dengan harga rendah

ilustrasi pajak (pexels.com/Nataliya Vaitkevich)

Tidak seperti kendaraan yang pajaknya mempunyai nilai tinggi, pajak properti mempunyai nilai rendah. Jika kamu mempunyai tanah bangunan maka kamu membayar pajak dengan harga yang lebih murah dibandingkan membayar pajak kendaraan milik kamu.

Bukan hanya nilai pajak yang rendah, kamu juga bisa menikmati manfaat lain ketika melakukan investasi di bidang properti. Kamu bisa membayar pajak dalam jangka waktu yang cukup lama yaitu satu tahun sekali sehingga berpotensi menghemat anggaran keuangan kamu.

4. Bisa dijadikan jaminan pinjaman

ilustrasi pinjaman disetujui (freepik.com/rawpixel.com)

Keuntungan lain dari properti adalah kamu berpotensi mendapatkan pinjaman uang dari bank dengan menggunakannya sebagai jaminan. Syarat properti yang bisa dijadikan jaminan adalah sertifikat tanah sebagai bukti legalitas kepemilikan.

Jadi ketika kamu dihadapkan pada situasi darurat dan memerlukan dana yang cukup besar, maka investasi properti bisa dijadikan salah satu pilihan solusi.

Semoga dengan alasan di atas kamu punya pemahaman tentang investasi properti. Kamu dapat mempertimbangkan investasi properti sebagai instrumen invetasi pilihan jika dirasa cocok dengan tujuan finansialmu.

Ingat, investasi bukan hanya menciptakan keamanan finansialmu tapi menciptakan keamanan masa depan kamu. Yuk, mulai dari sekarang dan jadikan 2025 sebagai tahun pertama di mana kamu mengambil langkah nyata berinvestasi.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.