5 Opsi Instrumen Investasi Jangka Pendek, Tidak Perlu Menunggu Lama!

Investasi jangka panjang memang menawarkan potensi keuntungan yang lebih besar, tetapi tidak semua orang memiliki waktu dan kesabaran untuk menunggu bertahun-tahun. Bagi mereka yang membutuhkan dana dalam waktu dekat, investasi jangka pendek menjadi pilihan yang lebih menarik.
Meskipun potensi keuntungannya tidak sebesar investasi jangka panjang, investasi jangka pendek menawarkan fleksibilitas dan likuiditas yang lebih tinggi. Dengan kata lain, kamu dapat dengan mudah menarik kembali dana investasi kapan pun dibutuhkan tanpa harus khawatir kehilangan sebagian besar modal. Lalu, apa saja instrumen investasi jangka pendek? Yuk, kita bahas!
1. Reksa dana pasar uang

Reksa dana pasar uang adalah pilihan investasi minim risiko dengan potensi profit yang tergolong stabil. Menurut Bank DBS, portofolio ini dialokasikan 100% pada instrumen pasar uang, seperti obligasi jangka pendek yang jatuh tempo kurang dari satu tahun.
Investasi jenis ini cocok untuk kamu yang ingin menjaga agar uangmu tetap aman dan tidak mengalami penurunan nilai yang signifikan.
Kelebihan lain dari reksa dana pasar uang adalah kamu bisa mengambil uangmu kapan saja tanpa dikenakan biaya tambahan. Meskipun begitu, agar mendapatkan hasil yang lebih baik, sebaiknya kamu membiarkan uangmu diinvestasikan dalam jangka waktu tertentu.
2. Deposito berjangka

Jika kamu menabung dalam bentuk deposito, kamu berpeluang mendapatkan bunga yang lebih besar dibandingkan jika kamu menabung di rekening biasa. Menurut HDFC Life, bunga deposito bisa mencapai 10% per tahun, tergantung pada jangka waktu menabungnya.
Namun, ada hal yang perlu diperhatikan. Jika kamu ingin mengambil uang deposito sebelum waktunya, kamu akan dikenakan biaya penalti atau denda sebesar 0,5% hingga 3% dari total uang yang kamu simpan. Meski begitu, uang yang kamu simpan di deposito sangat aman karena dijamin oleh negara melalui Lembaga Penjamin Simpanan (LPS).
3. Surat berharga negara (SBN)

Berinvestasi di Surat Berharga Negara (SBN) adalah seperti meminjamkan uang kepada pemerintah. Kamu akan mendapatkan keuntungan berupa bunga secara rutin, yang disebut dengan kupon.
Bank DBS menilai SBN sebagai pilihan investasi yang sangat baik karena memberikan keuntungan yang cukup tinggi dengan risiko yang rendah.
Ada beberapa jenis SBN yang bisa kamu pilih, seperti Obligasi Negara dan Sukuk. Selain mendapatkan keuntungan, dengan berinvestasi di SBN, kamu juga ikut berkontribusi dalam pembangunan negara.
4. Tabungan berjangka

Jika kamu ingin uangmu tumbuh lebih cepat, tabungan berjangka bisa jadi pilihan yang baik. Tabungan jenis ini menawarkan bunga yang lebih tinggi dibandingkan dengan tabungan biasa. Saat membuka tabungan berjangka, kamu diharuskan untuk menentukan jumlah uang yang ingin kamu tabung dan jangka waktu menabungnya.
Tabungan berjangka sangat cocok untuk dana pendidikan anak atau biaya liburan. Keuntungannya adalah uangmu akan lebih aman dan kamu tidak perlu membayar biaya tambahan. Namun, kamu tidak bisa mengambil uangmu sebelum jangka waktu yang telah ditentukan berakhir.
5. Treasury Bills (T-Bills)

T-Bills adalah semacam surat utang yang diterbitkan oleh pemerintah dengan jangka waktu yang singkat. Saat kamu membeli T-Bills, kamu sebenarnya meminjamkan uang kepada pemerintah. U.S. News menjelaskan bahwa harga pembelian T-Bills biasanya lebih murah dari nilai aslinya, dan keuntungan yang kamu dapatkan adalah selisih antara harga beli dan nilai asli saat jatuh tempo.
Investasi dalam T-Bills sangat aman karena dijamin oleh pemerintah. Selain itu, keuntungan yang kamu dapatkan dari T-Bills biasanya bebas dari pajak daerah. Membuat T-Bills menjadi pilihan yang menarik bagi kamu yang ingin berinvestasi dengan risiko yang rendah.
Jika kamu punya uang yang ingin kamu tabung dalam jangka waktu dekat, investasi jangka pendek bisa menjadi pilihan yang baik. Selain T-Bills, ada juga pilihan lain seperti reksa dana pasar uang dan deposito berjangka. Instrumen investasi jangka pendek tersebut menawarkan tingkat fleksibilitas yang cukup tinggi dan potensi keuntungan yang menarik, namun dengan risiko yang relatif rendah. Jadi, tunggu apa lagi? Keputusan ada di tanganmu!